STOP KEKERASAN PADA VAGINA DAN PERAMPASAN HAK PEREMPUAN, KOMANDO MAHASISWA PANCASILA TURUN KEJALAN

Daerah897 Dilihat

 

Reformasiaktual.com//Makassar ( Sulsel )-Menyambut Hari Hak Asasi Manusia, Komando Mahasiswa Pancasila Kota Makassar melakukan aksi di Pertigaan Adipura Kelurahan Tello Baru Makassar ( 10/12/22 )

Sejumlah massa berkisar kurang lebih 70 orang melakukan aksi dengan menutup Separuh jalan yang menimbulkan kemacetan panjang dari arah Jl. Perintis Kemerdekaan menuju Jl. Urip Sumoharjo.

Adapun tuntutan pada aksi adalah Jokowi-Ma’ruf Amin Segera tuntaskan Pelanggan HAM di Indonesia, dengan beberapa point diantaranya:
1. Sahkan RUU PKS
2. Tangkap dan adili pelaku pelanggaran HAM
3. Hentikan kekerasan seksual pada kaum perempuan, dan
4. Tangkap pelaku penembakan Masyarakat Sipil

Pada aksi tersebut, Hamza Kilibia Ketua PK Komando Mahasiswa Setya Kita Pancasila Mega Rezky Makassar (PK KOMA SKP MRM) yang juga selaku Kordinator Aksi menegaskan bahwa Perempuan Wajib diangkat Harkat dan martabatnya.

“Perempuan merupakan pintu daripada peradaban, kemudian perempuan juga sebagai madrasah awal bagi anak bangsa maka dari itu harkat dan Martabat Perempuan patut untuk ditinggi.”, Ujar Hamza

“Ham Merupakan pemberian langsung dari sang pencipta untuk makhluk ciptaannya maka dari itu tidak ada satu orang pun yang bisa mengintervensi apalagi melecahkan kaum perempuan.”, Lanjut Hamzah

Ferni Sulastriawati Yto Aktivis Perempuan Komando Mahasiswa Pancasila Kota Makassar pun ikut berkomentar dan menuntut agar Jokowi-Ma’ruf wajib membuka mata atas kekerasan dan pelecahan seksual yang terjadi di Indonesia.

“Gerakan perempuan adalah Gerakan Cinta yang berasal dari hati perempuan. Itulah mengapa kami Hadir di sini Menyuarakan Keresahan dalam hati kami. Mengingat berbagai kasus pelecehan terhadap HAM, pelecehan terhadap perempuan.”, Ucap Ferni

“Stop Sakiti Vagina, Ibumu Menangis Dirumah.”, Ujar lanjut Ferni

meskipun menimbulkan kemacetan, aksi demonstrasi yang dilakukan tetap berlangsung tertib dan damai sehingga tidak menimbulkan sesuatu yang tidak diinginkan.

( Usman )

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *