Reformasiaktual.com//CIREBON-Curah hujan tak menentu menjadi konsentrasi tersendiri bagi Sat Brimob Polda Jabar dalam menghadapi berbagai kemungkinan bencana alam yang dapat terjadi akibat curah hujan, terutama banjir dan longsor, oleh karena itu berbagai upaya telah dilaksanakan oleh personil Sat Brimob Polda Jabar untuk mencegah bencana tersebut, salah satunya dengan memonitor perubahan debit air serta cek dan ricek peralatan yang terletak di Pintu Air Sungai.
Anggota Kompi 2 Batalyon C Pelopor Sat Brimob Polda Jabar melaksanakan giat pengecekan debit air di sungai Wanasaba Kidul Talun kab. Cirebon antisipasi Banjir di wilayah Desa, intensitas hujan yang tinggi dalam seminggu terakhir di Kabupaten Cirebon Untuk mengantisipasi terjadinya musibah banjir Satuan Brimob Kompi 2 Batalyon C Pelopor melaksanakan patroli ke sejumlah sungai dan juga bendungan untuk cek debit air antisipasi banjir.
Danki 2 AKP Roni Yudiansyah,S.H memerintahkan anggotanya untuk monitoring debit air di wilayahnya masing-masing agar jika terjadi musibah banjir maka segera waspada dan dapat terdeteksi sehingga bisa diambil langkah-langkah antisipasi penanganan banjir secara cepat.
Kabid Humas Polda Jabar Kombes Pol. Ibrahim Tompo S.I.K., M.Si mengatakan bahwa dengan patroli Sat Brimob Polda Jabar yang selalu intens memantau debit air, maka apabila terjadi banjir di wilayah Cirebon dapat segera diantisipasi dan disiapkan untuk upaya evakuasi, ini patut dicontoh.” ucap Ibrahim Tompo.
Dansat Brimob Polda Jabar Kombes Pol. Yuri Karsono S.I.K., saat dikonfirmasi mengatakan bahwa,” Sebagai bentuk Bakti Sat Brimob Polda Jabar kepada masyarakat, jajaranya akan terus melakukan upaya pemantauan perkembangan potensi bencana banjir. Selain itu, kami juga mengharapkan kepada masyarakat agar lebih meningkatkan kewaspadaan apabila curah hujan datang cukup deras karena hal tersebut dapat berpotensi terjadinya bencana banjir.”
Kabid Humas Polda Jabar Kombes Pol. Ibrahim Tompo menambahkan “kegiatan ini merupakan salah satu bentuk Bakti Sat Brimob Polda Jabar untuk masyarakat dalam menghadirkan Negara di tengah-tengah masyarakat”.
Eri
