Relawan Tapal Kuda NKRI Jatim Beri Batuan Dalam Bentuk Khitanan Masal

Sosial343 Dilihat

 

Reformasiaktual.com//Probolinggo-Antusias Masyarakat untuk mengikuti khitanan masal yang di selenggarakan oleh lembaga Al fatih, bertempat di Jl. SMA RT.01/RW.01, Dusun Mega, Desa Sukodadi, Kecamatan Paiton, Kabupaten Probolinggo Provinsi Jawa Timur – Sabtu (26/03/2022)

Khitan massal ini memang menjadi program tahunan yang di lakukan oleh lembaga Al Fatih. Tercatat ada 75 Peserta khitan massal yang berasal dari 4 kecamatan yaitu Paiton, pakuniran, kota anyar dan besuk.

Dalam acara tersebut Relawan Tapal Kuda NKRI Jatim memberikan apresiasi santunan yang diberikan kepada anak-anak yang sudah berkenan untuk khitan. Ketua PKBM Al Fatih, Fatatik Nuryana, S.Ag. mengatakan bahwa kegiatan khitan massal di tahun ini lah yang paling sempurna, dikarenakan adanya kehadiran Tim Tapal Kuda NKRI Probolinggo Raya dan Sapulidi Jatim guna membantu, baik dari support dukungan moril maupun hadiah bagi para peserta Khitan.

Fatati Nuryana ketua penyelenggara menjelaskan “Alhamdulillah Program khitan ini memang menjadi program tahunan yang dilakukan oleh lembaga, setiap HUT lembaga kita mengadakan khitanan masal, dan dengan kehadiran Tim Tapal kuda NKRI (sapulidi) ini sangat luar biasa sekali, karna jika dilihat tahun yang kemarin kita hanya bisa memberikan berupa bingkisan, untuk saat ini di meriahkan dan di sahkan oleh tim sapulidi dengan pemberian santunan itu” ungkap tim sapulidi”

“Kami berharap khususnya kepada Tim Tapal Kuda NKRI dan Sapulidi agar dapat terus mengulurkan tangannya dalam acara kami di tahun – tahun berikutnya.” Harap Fantastik.

 

Sementara itu, dilokasi yang sama Bendahara Umum (Bendum) Tapal Kuda NKRI dan Sapulidi, Sri Setyo Pertiwi mengungkapkan tujuan kegiatan ini agar dapat bermanfaat untuk masa depan anak-anak kita, seorang anak laki laki wajib untuk Khitan sebagai prosedur kesehatan menjadi hal penting bagi anak laki – laki, selain baik untuk kebersihan diri si anak, juga merupakan hak pemenuhan kesehatan bagi anak.

Tentunya harapan itu tidak besar nilainya namun tergantung dari segi keikhlasan kita terhadap apa yang kita beri.

Misi tapal kuda sendiri tergantung dalam kebhinekaan, persatuan untuk masyarakat, bahwa mengenai kepemimpinan presiden RI Joko widodo itu juga melalui relawannya dapat juga menyentuh masyarakat paling dasar”, pungkasnya

(Hari)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *