Reformasiaktual.com//BANDUNG- Diprediksi puncak arus mudik Lebaran tahun 2022 terjadi pada tanggal 29 dan 30 April 2022, sementara arus balik pada tanggal 8 Mei 2022.
Hasil survey online ketiga oleh Dirjen Hubdar tentang potensi pergerakan orang selama angkutan lebaran 2022 Nasional, sebanyak 85,5 juta orang yang akan bepergian ke luar kota pada masa lebaran 2022, dengan tujuan perjalanan terbanyak ke daerah Jawa Tengah sebanyak 23,5 juta orang (27,5%), Jawa Timur sebanyak.16,8 juta orang (19,6%) dan Jawa Barat sebanyak 14,7 juta orang (17,2%).
PT Jasa Marga memprediksi volume arus lalu lintas pada libur lebaran Idul Fitri 1543 H kendaraan yang akan keluar dari Jakarta sebanyak 2.565.446, dengan prediksi kendaraan mengarah ke wilkum Jawa Barat sebanyak 1.891.602 kendaraan.
“Adapun yang mengarah ke Jateng melalui GT Cikatama sebanyak 851.061 kendaraan, sedangkan mengarah ke Kota Bandung atau jalur selatan melalui GT Kalitama sebanyak 544.516 kendaraan serta uang mengarah ke puncak melalui GT . Ciawi sebanyak 496.025 kendaraan.” ujar Kabid Humas Polda Jabar Kombes Pol. Ibrahim Tompo S.I.K., M.Si
Kombes Ibrahim Tompo menyatakan tidak hanya masyarakat yang akan mudik yang menjadi perhatian dari Polda Jabar, disamping itu diperkirakan akan terjadi keramaian di lokasi objek wisata yang berasal dari masyarakat setempat maupun luar provinsi, sehingga menyebabkan kepadatan arus lalin pada ruas jalan tol dan arteri, baik kendaraan yang akan melaksanakan perjalanan menuju Jawa maupun ruas yang menjadi pusat konsentrasi wisata
Perkiraan lainnya yaitu terjadinya bencana alam seperti banjir, tanah longsor dan lain lain mengingat cuaca yang tidak menentu dengan intensitas yang cukup deras, sehingga dapat mengganggu Kamseltibcar Lantas.
Eri