Reformasiaktual.com//TAPSEL-Akhyar Nasution, Muhazwar Nasution, dan Parhan Arafat Lubis, akan mewakili Kabupaten Tapanuli Selatan (Tapsel) di Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ) Dewan Pengurus (DP) Korpri Sumatera Utara (Sumut) tahun 2022, pada Senin (11/7) hingga Kamis (14/7) mendatang.
Ketua penasehat Korpri Tapsel, yang juga Bupati, H Dolly Pasaribu SPt, MM, diwakili Ketua Umum Korpri Tapsel, yang juga Sekda Tapsel Parulian Nasution, memberi apresiasi sekaligus ucapan semangat kepada mereka yang akan bertanding di Mes Pemprovsu Pora-Pora T Rizal Nurdin-Parapat, Kabupaten Simalungun pekan depan.
“Saya atas nama Pemerintah Kabupaten Tapsel memberi motivasi, dukungan semangat sekaligus apresiasi yang setinggi-tingginya kepada Akhyar, dan kawan-kawan semoga dapat tampil tenang pada perhelatan nantinya sehingga dapat mengharumkan nama Tapsel,” kata Parulian saat menerima kunjungan ketiga putra daerah di ruang kerjanya, Jumat (8/7).
Menurutnya, selain unggul di bidangnya masing-masing dan berdasarkan pengalaman yang sudah dilalui sebelumnya, Parulian optimis mereka akan membawa juara saat pulang ke kampung halaman di Kabupaten Tapsel nantinya.
“Kita mendoakan kiranya mereka sukses pada MTQ kali ini, seperti pengalaman Akhyar pernah juara II MTQ Korpri tingkat nasional di Kota Kendari, Provinsi Sulawesi Tenggara, saya percaya dengan modal tersebut, hal itu akan terulang kembali di Simalungun pekan depan,” harapnya.
Sebelumnya, Parulian juga mengapresiasi Korpri Sumut. Hal itu ia katakan bahwa Pemerintah Provinsi Sumatera Utara (Sumut) sangat mendukung atas terselenggaranya perhelatan MTQ Korpri tahun ini. Menurut Parulian, akan banyak manfaat yang diperoleh daerah-daerah saat mengikuti perhelatan tersebut.
“Selain Pemkab Tapsel mendukung kegiatan ini, kami juga merasa salut dan bangga kepada Pemprovsu dan Korpri Sumut yang telah menyukseskan pelaksanaan MTQ ini. Harapan kita bersama kiranya di daerah-daerah akan membesarkan Syiar Allah, mempersatukan umat, yang merupakan sebagai bahagian ketakwaan kita kepada Allah SWT,” ungkapnya.
Lebih jauh Parulian menjelaskan, di Tapsel sendiri sudah banyak kegiatan-kegiatan akan pembinaan keagamaan. Nantinya ia harapkan Provinsi Sumut pun menjadi semakin baik ke depan dalam kegiatan keagamaan.
“Misalnya dukungan pembinaan melalui organisasi-organisasi keagamaan, seperti pengajian BKMT, safari hari-hari besar, safari kurban dan juga kegiatan yang sifatnya mereligiuskan masyarakat,” terangnya.
Tak luput, ia memotivasi kepada seluruh jajaran pemerintah daerah yang ada di Tapsel dalam peningkatan kualitas iman dan takwa, masyarakat senantiasa selalu didukung dan difasilitasi.
“Yang menjadi pemimpin, dan tokoh di tengah-tengah masyarakat, agar setiap saat selalu berlomba-lomba dalam kebaikan (Fastabiqul Khairat),” seru Parulian. (Humas Tapsel)
AKS
