Reformasiaktual.com//SUKABUMI- Kapolres Sukabumi Polda Jabar AKBP Dedy Darmawansyah turun dari mobil dinasnya karena melihat terjadi sebuah kecelakaan dimana ada satu unit kendaraan Daihatsu Zebra menabrak pohon mahoni lalu terperosok ke dalam jurang sedalam kurang lebih 15 meter di Jalan Bojonggaling tepatnya di Kampung Cibogo RT 04 RW 02 Desa Bojonggaling Kecamatan Bantargadung Kabupaten Sukabumi. Sabtu (23/02/22).
Karena pada saat itu belum ada petugas yang datang maka Kapolres langsung melakukan penjagaan dan pengaturan arus lalulintas dilokasi kecelakaan sambil memerintahkan ajudan untuk menghubungi unit Laka Satuan Lalulintas Polres Sukabumi dan Polsek Warungkiara.
Sementara ditempat terpisah Kabid Humas Polda Jabar Kombes Pol. Ibrahim Tompo S.I.K., M.Si memuji Kapolres Sukabumi Polda Jabar yang terjun langsung melakukan pengaturan lalu lintas dilokasi kecelakaan sebagai wujud pelayanan prima Kepolisian kepada masyarakat.
“Saya kebetulan sedang melintas disini (TKP, red) untuk menghadiri kegiatan di Cikembar dan saya melihat ada kecelakaan sebuah mobil yang mengalami kecelakaan dan kemudian terperosok ke jurang,” ungkapnya.
Kemudian Kapolres mengatakan karena dilokasi banyak masyarakat yang melihat kecelakaan sehingga menghambat arus lalulintas dari arah Palabuhanratu ke Sukabumi begitu pula sebaliknya, maka Kapolres berinisiatif melakukan pengaturan arus lalulintas dan memerintahkan ajudan menghubungi unit Laka Satuan Lalulintas Polres Sukabumi dan Polsek Warungkiara.
Kendaraan yang mengalami kecelakaan yaitu kendaraan Daihatsu Zebra Nomor Polisi F 1091 CA yang dikemudikan saudara D dengan membawa penumpang 3 orang melaju dari Sukabumi menuju Palabuhanratu.
“Akibat dari kecelakaan tersebut ke 4 (empat) penumpang mengalami luka ringan dan telah dibawa ke RSUD Palabuhanratu,” paparnya.
Penyebab dari kecelakaan itu kemungkinan sementara diduga sang sopir tidak konsentrasi pada saat melintasi jalan lurus agak menurun.
“Untuk mengetahui penyebab kecelakaan, saat ini sedang dalam proses penanganan dari unit Laka,” pungkasya.
Eri