BANTAENG //reformasiaktual.com – Baru Baru ini sala satu Mata Air yang menjadi tempat Wisata yang berada di Dusun Selayar Desa Bonto Marannu Kecamatan Uluere Kabupaten Bantaeng, memiliki lokasi wisata yang diberi nama Wisata Angker Kampung Selayar.
Mitos ini telah dipercaya oleh beberapa Masyarakat yang berada di desa tersebut dan sekitarnya. Ungkap Kepala Desa, Kasman Upa saat menyampaikan kepada sala satu Awak Media, kalau Mata Air tersebut tidak kelihatan seperti mata Air pada umumnya. Dan mata Air yang terletak di Dusun Selayar itu tidak pernah mati biar Musim Kemarau, dan Masyarakat banyak yang menyebut unik dan kadang kadang banyak juga Masyarakat yang menyebut Angker._
._ Lanjut Kasman Upa. Konon katanya dari Tahun Tahun sebelumnya Di namakan kampung Selayar, karena Nenek moyang warga Kabupaten Selayar berasal dari Kabupaten Enrekang yang sudah lama menetap di desa Bonto Marannu, lalu hijrah ke kabupaten Selayar dan menetap disana, maka dari itu di namakan Kampung Selayar.” Jelasnya
Adapun komentar salah seorang Warga setempat, kalau Lokasi Wisata
Angker kampung Selayar ini dinilai beberapa masyarakat disekitarnya, Tempat tersebut memiliki nilai mistik seperti adanya pohon yang bentuknya mirip Perahu, Airnya juga yang muncul dari permukaan tanah dibawah kayu Besar yang bentuknya mirip Perahu. bahkan Pasir pun banyak sekali ditemukan di lokasi itu dan sekitarnya. dan juga seringnya muncul ular besar yang panjangx cuma sekitar kurang lebih satu meter, dengan memilki Warnah Merah.
Di Lokasi wisata Angker Kampung Selayar Desa Bonto Marannu.
Dari beberapa Warga dan tokoh Masyarakat Bonto Marannu yang sempat berkomentar, tidak ada yang berani kesana sendirian tidak ditemani orang lain._
Karena seringnya muncul Ular yang berwarnah merah memiliki Panjang kuran lebih Satu (1) Meter, di tambah lagi selalu ada penampakan sosok perempuan cantik yang sering di lihat di sekitar Pohon besar yang ada di dalam lokasi Wisata angker kampung Selayar itu. hal tersebut sudah banyak Masyarakat yang pernah melihat sosok tersebut.”
Dari beberapa tanggapan Warga setempat yang sempat menyampaikan kepada Awak Media saat ditemui, Tempat Wisata tersebut harus dilestarikan karena sumber mata air yang terdapat dibawah akar Kayu Besar tersebut, merupakan sumber mata Air yang digunakan masyarakat kampung Dusun Selayar Loka Desa Bonto Marannu, guna untuk kebutuhan sehari-hari. baik untuk kebutuhan rumah tangga maupun dipakai untuk menyiram tanaman para petani.
Sementara Kasman Upa selaku Kepala di Desa Bonto Marannu, Tempat Wisata Angker yang ada di kampung Selayar merupakan tempat Wisata yang menjadi Ikon di adakan nya Je’ne Je’ne Sappara setiap Tahunnya. Dan menjadi pesta Adat bagi Masyarakat setempat dan sekitar, dan baru baru ini digelar pesta adat A’je’ne je’ne sappara dalam bahasa Indonesia Mandi mandi di bulan syafar. dan pada pelaksanaan Pesta Adat tersebut di hadiri oleh beberapa pejabat dari kabupaten Bantaeng sendiri. Bahakan Ratusan Masyarakat yang turut Hadir, mulai dari tokoh Masyarakat. Toko Pemuda dan Toko Agama. Adapun Masyarakat dari berbagai Desa tetangga. Maupun dari Wilayah Je’ne Ponto yang turut hadir dalam pelaksanaan kegiatan tersebut
(Lap.Aswin /Agus)