Reformasiaktual.com//OKU TIMUR- Sangat di sayangkan Oknum guru ASN yang menempeleng siswa SMK Negeri 1 Bunga Mayang, kecamatan Bunga Mayang, Kabupaten OKU Timur, tidak diberi sangsi sebagai efek jera hanya sekedar hitam diatas putih.
“Saat ingin di kompirmasi rekan-rekan media kami hanya di hadapan Dengan Novi selaku (sapras) di SMK N 1 Bunga Mayang mengatakan,bahwa memang benar ada salah satu oknum guru SMK N 1 Bunga Mayang yang menempeleng salah satu siswa di sekolahan tersebut”,ungkapnya, Jum’at (4/11/2022).
Lanjut Novi, oknum guru yang bersangkutan tersebut hari ini tidak masuk, hanya guru terbatas yang masuk dan Humas nya sudah pulang pak,,” tuturnya.
Selain itu Novi juga mengatakan saya disini tidak berani memberi keterangan pak, soal nya pihak keluarga dan pihak sekolah sudah melakukan rapat tertutup.
Terpisah,Agus Kodri selaku Humas saya tidak mendapat laporan resmi dari pihak sekolah tentang masalah oknum guru yang melakukan tindak kekerasan terhadap siswa.
Saat dikonfirmasi melalui pangilan suara via WhatsApp,”Kholil selaku Kepala Sekolah SMK N 1 Bunga Mayang membenarkan ada nya kejadian tersebut,oknum guru yang menempeleng siwa itu sudah meminta maaf kepada salah satu keluarganya,tapi yang satu nya belum bertemu di karenakan tidak ada dirumah”.
Sangat di sayangkan,oknum Guru tersebut yang inisial SY tidak di beri sangsi hanya tanda tangan di atas materai dan tidak ada tindak lanjut dari kepala Sekolah SMKN 1 Bunga Mayang untuk memberi sangsi kepada inisial SY.
Terpisah ketua kelompok media online Oku Timur (KEMOOT)
mengharapkan kepada Dinas Pendidikan Provinsi Sumatera Selatan agar melakukan tindakan pemberian sangsi kepada oknum Guru yang melakukan tindak kekerasan terhadap siswa tersebut.
KR
