3000 KK DI KAMPUNG PAMOYANAN KELURAHAN SUKAGALIH KELUHKAN MASALAH AIR PDAM TIAP HARI

Daerah619 Dilihat

Reformasiaktual.com//GARUT-
Kendala air padam di lingkungan Kabupaten Garut khusus nya yang terjadi di wilayah Kp Pamoyanan Kelurahan Sukagalih Kecamatan Tarogong Kidul Kabupaten Garut hampir tiap hari di keluhkan masyarakat di dua wilayah tersebut oleh persoalan air PDAM.

Permasalahan yang dikeluhkan warga air PDAM yang dibutuhkan oleh 3000 KK tepat nya di wilayah Rukun Warga 01 dan 02 hampir setiap hari menjelang pagi mau ber aktivitas air dari PDAM tidak ada dan kejadian seperti ini hampir berlangsung lima bulan.

Berbagai macam kegiatan mencuci mandi dan masak warga di dua wilayah rukun warga tersebut terpaksa harus ditunda dan menunggu air dari PDAM tersebut mengalir.

Selain sering terkendala tidak mengalir secara normal air PDAM tersebut mengalir kecil dan tersendat sendat serta keluhan tersebut oleh tim investigasi Reformasi Aktual di yakinkan dengan menemui beberapa tokoh rukun warga tersebut ,sebut saja H dan E adalah dua orang yang mengungkapkan hampir setiap hari mendapat keluhan dari ratusan warganya mengeluhkan terkait sering nya air PDAM tidak mengalir dan kecil.

Seluruh warga di dua Rukun Warga 01 dan 02 sering mengeluhkan air PDAM yang dinilai sangat menghambat aktivitas masyarakat kami yang sangat membutuhkan, terutama pada pagi hari disaat masyarakat akan mandi masak dan buang air besar dan buang air kecil terpaksa merasa kesulitan,bahkan sampai ada yang pergi kesolokan, keluhan ini sudah berlangsung cukup lama dan saya sendiri pun tidak paham dengan kondisi air PDAM seperti ini. pungkas H yang berhasil dimintai keterangan dikediaman nya pada Sabtu sore pukul 18:wib, 5 Januari 2023.

Mendengar keluhan para tokoh dan warga khusus nya di lingkungan Rukun Warga 01 dan 02 Kp Pamoyanan Kelurahan Sukagalih Kecamatan Tarogong Kidul tim investigasi Reformasi Aktual melakukan cek ke masyarakat dua lokasi di dua wilayah dan tim pun membenarkan keluhan masyarakat tersebut air PDAM yang dibutuhkan oleh sekitar 3000 kepala keluarga tersebut dalam keadaan pada minggu pagi sampai siang ditemukan dalam keadaan tidak mengalir.

Berbagai keluhan dan kekesalan dari ratusan warga tersebut terdengar sumbang dengan kekecewaan mereka terhadap keadaan air PDAM tersebut,yang dinilai hampir tiap hari menjelang pagi tidak ada air dan mengalir tidak deras.

Menurut salah satu nara
sumber dari salah satu unsur lingkungan pejabat pemerintahan Kab Garut yang enggan menyebutkan namanya hal kendala air tidak mengalir ke wilayah Kp Pamoyanan tersebut karena ada nya sumbatan pada jalur pipa dan pihak dari PDAM sedang melakukan pengecekan kelapangan.

Rencananya para pihak rukun warga dan tokoh yang berada di lingkungan Kp Pamoyanan akan melalukan diskusi melalui audiensi bersama jajaran direksi PDAM Kab Garut untuk mencari solusi dan mengungkap fakta yang sebenar nya dengan kendala air milik PDAM tersebut.

Sampai berita ini diturunkan belum ada penjelasan dan keterangan dari pihak pimpinan PDAM tersebut.

Tony/Tim

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *