Bantaeng Raih UHC Award, Cakupan BPJS Capai 102 Persen

Daerah334 Dilihat

BANTAENG – reformasiaktual.com – Pemerintah Kabupaten Bantaeng mendapat undangan dari Kementrian Koordinator Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Kemenko PMK) dalam rangkaian Universal Health Coverage (UHC). Bantaeng menjadi salah satu daerah di Indonesia dengan cakupan perlindungan kesehatan kepada seluruh warganya.

Kepala BPJS Kesehatan Kabupaten Bantaeng, Namirah Malik membenarkan hal itu. Dia mengatakan, jika cakupan layanan BPJS kesehatan Kabupaten Bantaeng mencapai 102 persen. Artinya, tidak hanya warga Bantaeng yang terlindungi BPJS kesehatan, ada pula beberapa warga sekitar yang menggunakan fasilitas kesehatan di Bantaeng dan tercover BPJS kesehatan.

“Angka ini kami laporkan setiap bulan ke pemerintah kabupaten. Seluruh warga Bantaeng saat ini sudah tercover BPJS Kesehatan. Malah ada beberapa warga sekitar yang menggunakan Faskes di Bantaeng,” jelas dia, Sabtu, 11 Meret 2023.

Dia mengatakan, penghargaan UHC Award ini rencananya akan diserahkan di Jakarta, Selasa, 14 Maret 2023. Wakil Presiden RI, KH Ma’ruf Amin dijadwalkan akan menghadiri dan menyerahkan penghargaan itu.

“Rencananya, diserahkan oleh Wakil Presiden RI,” kata dia.

Dia menambahkan, penghargaan ini sekaligus pula penanda jika pemerintah Kabupaten Bantaeng benar-benar konsen untuk meningkatkan kualitas kesehatan masyarakat Bantaeng. Setiap orang, kata dia, sudah terlindungi dengan BPJS kesehatan, sehingga tidak lagi perlu takut terbebani biaya perlindungan kesehatan.

Dia juga menambahkan, Bantaeng termasuk salah satu daerah dengan cakupan BPJS kesehatan terbesar di Sulsel. Ada juga beberapa daerah lainnya yang akan ikut menerima penghargaan ini.

“Daerah-daerah yang memiliki cakupan hingga 95 persen, akan menerima penghargaan ini. Ada beberapa daerah di Sulsel,” kata dia.

Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Bantaeng, dr Andi Ihsan membenarkan jadwal penerimaan UHC Award itu. Dia mengatakan, UHC award ini menandakan konsen pemerintah dalam upaya menjaga masyarakatnya agar tetap sehat. Menurutnya, hal ini adalah bentuk perhatian pemerintah agar masyarakat Bantaeng mempunyai akses yang luas untuk kebutuhan pelayanan kesehatan yang berkualitas.

“Kita memang selama ini fokus untuk meningkatkan derajat kesehatan masyarakat kita,” jelasnya.

Agus

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *