Kapolda Jabar Tinjau Rest Area Km 130 A, Wilayah Hukum Polres Indramayu

TNI/Polri560 Dilihat

Reformasiaktual.com//INDRAMAYU-;Kapolda Jabar Irjen Pol. DR. Akhmad Wiyagus, S.I.K., M.Si., M.M., didampingi Wakapolda Jabar Brigjen Pol Drs. Bariza Sulfi meninjau Rest Area Km 130 A, wilayah hukum Polres Indramayu, Jawa Barat, Selasa (11/04/2023).

Kegaitan tersebut dalam rangka persiapan Ops Ketupat Lodaya 2023 dan memastikan kesiapan, kelengkapan fasilitas Pos Pam 130 A untuk menghadapi arus mudik tahun 2023 khususnya di Wilayah Hukum Polres Indramayu.

Terpantau Kapolda Jabar tiba di Rest Area Km 130 A, disambut langsung oleh Kapolres Indramayu AKBP Dr. M. Fahri Siregar, S.H., S.I.K., M.H., dengan didampingi Wakapolres Indramayu Kompol Hamzah Badaru, S.I.K.

Hari ini Kapolda Jabar bersama Forkopimda melakukan rangkaian pengecekan ke beberapa pos – pos yang direncanakan sebagai pos pengamanan dan pos pelayanan bagi arus mudik nantinya.

Dimana nanti saat operasi klakan dilaksanakan selama kurang lebih 14 hari kedepan dan dimulai dari tanggal 18 April sampai 2 Mei 2023.

Pada pelaksanaannya nanti, akan dibangun sebanyak 328 Pos yang terdiri Pos Pelayanan sebanyak 222 kemudian Pos terpadu sebanyak 26 dan Pos Pengamanan sebanyak 80 Pos.

“Dan ini nantinya akan digunakan untuk melayani arus mudik bagi masyarakat yang kembali ke kampungnya atau yang melintasi Jawa Barat.” ujar Kapolda Jabar

Irjen Akhmad Wiyagus menyebut, untuk arus sendiri yang digunakan ada jalur Tol, kemudian jalur utara, kemudian jalur tengah dan jalur selatan.

Dalam Ops Ketupat Lodaya 2023 nanti, Polda Jabar melibatkan kurang lebih 27000 personil untuk melaksanakan pengamanan pada jalur-jalur mudik tersebut.

“Untuk mengantisipasi titik rawan kami sudah mengantisipasi kondisi-kondisi rawan macet maupun rawan laka,” katanya.

Untuk rawan macet sendiri terdapat beberapa area, seperti area tol sudah dipersiapkan bagaimana pengaturan lalu lintas.

Dari kementrian sendiri dan juga hasil kesepakatan 3 Mentri dimana disepakati bahwa akan diberlakukan beberapa sistem pengaturan lalu lintas, nanti sytem one way, kemudian pembatasan barang, kemudian pengaturan lalu lintas contra flow dan lain sebagainya.

Tetapi penggunaan atau contra flow pada saat tersebut dan one way disesuaikan dengan jumlah pengemudi ataupun jumlah pemudik yang melalui jalur tersebut.

“Apabila terjadi kepadataan secara bertahap akan dilakukan perubahan,” ungkap Kapolda Jabar.

Adapun untuk jalur arteri ada beberapa hal cukup rentan seperti jalur selatan dan tengah, kendati demikian kami sudah mengantisipasi dengan berbagai pola pengaturan arus lalulintas yang Insyallah nanti mungkin akan bisa mengakomodasi, sehingga jalur bisa menjadi tidak macet.

Dihimbau kepada pemudik untuk tidak menggunakan sepeda motor.

“Tetapi kalaupun menggunakan sepeda motor sebaiknya tidak berbonceng lebih dari 2 dan juga tidak membawa barang. Kemudian tetap memperhatikan faktor kesehatannya, kelelahannya agar memenej waktu istirahatnya agar tidak terjadi kelelahan dan tidak rawan menimbulkan kecelakaan.” Ujarnya.

Turut hadir dalam kegiatan tersebut Karo Ops Polda Jabar Kombes Pol. Budi Wasono, M.H., Dir Lantas Polda Jabar Kombes Pol. Wibowo, S.I.K., M.H., Kabid Humas Polda Jabar Kombes Pol. Ibrahim Tompo, S.I.K., M.Si., Kabid TIK Polda Jabar Kombes Pol. Asep Akbar Hikmana, PJU Polres Indramayu serta Kapolsek Gantar Iptu Maman Kusmanto.

Bandung 11 April 2023

Dikeluarkan oleh Bid Humas Polda Jabar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *