Reformasiaktual.com // Bukittinggi – Pendaftaran Bacaleg Partai Gerindra ke KPU Bukittinggi dilaksanakan pada Sabtu (13/5/2023) siang. Yang paling menyita perhatian masyarakat kota Bukittinggi yakni H. Chairunnas.
Bersama ketua DPD partai Gerindra Bukittinggi Erman Safar, Chairunnas tampak bersama rombongan lainnya.
“Kita merasa dengan ikutnya dalam Pemilu Legislatif ini akan besar peluang untuk bisa membantu masyarakat banyak khususnya masyarakat Bukittinggi,” kata Chairunnas yang juga ketua Palang Merah Indonesia (PMI) kota Bukittinggi.
Mantan aktivis fakultas ekonomi universitas Bung Hatta 1989-1990 (ketua senat) itu mengejutkan karena sejatinya tidak pernah masuk dalam daftar Bacaleg partai.
Pada tahun 2020 silam ia pernah
menjadi Bakal Calon Wawako Bukittinggi pada Pilkada kala itu. Berpasangan dengan Yontrimansyah – Chairunnas, dan gagal maju.
Sebaliknya, Erman Safar terpilih sebagai Wako Bukittinggi.
“Kita ikut tampil di daerah pemilihan (dapil) lll GGP yang notabene banyak pelaku UMKM,” kata Chairunnas.
“Sistem asistensi pada caleg cukup tinggi di tunjukkan oleh ketua partai. Kami dituntut bahu membahu tidak boleh saling sikut sesama,” pungkasnya.
Dari 25 Bacaleg yang didaftarkan, Chairunnas mantapkan diri, masyarakat lebih mengenalnya sebagai salah seorang pengusaha dan aktivis sosial terkenal di kota itu.
“Kita bertekad untuk mencetak Hattrick pada pileg ini,” kata ketua DPD Partai Gerindra Erman Safar saat jumpa pers usai mendaftarkan Bacaleg di depan kantor KPU Bukittinggi.
Dengan target tidak hanya pemenang pemilu partai tersebut mendaftarkan 25 orang yang memiliki elektabilitas tinggi.
“Gerindra sudah dua periode menang di Bukittinggi dan mendapat kursi Ketua DPRD, kita ingin hattrick,” pungkas ketua partai itu.
Tak muluk-muluk Partai Gerindra kali ini memasang target bukan hanya jadi pemenang namun meraih jumlah kursi DPRD lebih banyak dari periode lalu yang berjumlah 5 kursi parlemen.
(Adju)