Reformasiaktual.com//CIAMIS- Seharusnya guru atau pendidik idealnya harus menjadi suri tauladan baik di ruang lingkup sekolah atau dilingkungan masyarakat, sikap dan prilakunya harus memberikan contoh yang baik. Apalagi sekolah yang berbasis Agama yang menjunjung tinggi nilai nilai dan syariat Agama Islam,bisa menjaga perilaku sikap dan tindakan yang dilakukan terhadap sesama rekan guru terutama guru perempuan.
Lain halnya dengan oknum guru inisial (S) di Mts Jangala yang sering dikeluhkan beberapa guru perempuan, sering menerima perlakuan atau sikap yang tidak menyenangkan, semisal menarik tangan di area lingkungan sekolah, ini membuat risih dan takut terjadi salah paham atau salah persepsi.
Ketika dikonfirmasi Selasa,04/07/23 di ruang kerja kepala sekolah semua itu telah di mediasi saudara S telah dipanggil dan dipertemukan dengan guru perempuan yang merasa tidak nyaman dengan oknum guru S dan menyatakan islah secara lisan dan saya juga selaku sekolah sangat risih apalagi tenaga pendidik di MTs kebanyakan ada hubungan keluarga, paparnya.
Ditempat terpisah Aktivis saudara Egi Sudrajat salaku Ketua Ormas Manggala Garuda Putih sangat menyenangkan tentang peristiwa atau kejadian tersebut untuk itu menghimbau kepada Depag Ciamis untuk memanggil oknum pendidik tersebut dan kepala sekolah untuk diberikan arahan dan bimbingan dan konseling untuk kedepannya tidak terulang lagi hal yang dapat mencoreng nama baik dunia pendidikan, tandanya.
Dengan pemberitaan ini semoga diharapkan dapat memberikan edukasi untuk guru dan tenaga pendidik dapat menjaga perilaku dan marwah dunia pendidikan,”pungkasnya.
(Endang/Tim Priangan)