Reformasiaktual.com//KAB BANDUNG- Kamis 14 September 2023, Sejumlah daerah tengah berperang melawan bank emok. Hal itu karena bank emok telah meresahkan warga.
Lalu seperti apa sebenarnya bank emok tersebut?
Bank Emok dianggap sebagai cara baru rentenir beroperasi. Emok berasal dari bahasa Sunda yang artinya duduk. Penyalur dana keliling ini diberi nama Bank Emok lantaran transaksi dilakukan secara lesehan.
Praktik ini memberikan pinjaman kepada ibu rumah tangga di Jawa Barat dengan bunga yang mencekik.
Bank Emok menyalurkan pinjaman kepada suatu kelompok tidak perorangan. Penerima pinjaman ini harus lebih dari 10 orang.
“Bank Emok jadi salah satu pemicu kisruh di rumah tangga dan tak jarang menimbulkan perceraian. Dalam waktu dekat, kita akan turun ke lapangan untuk menyisir praktek Bank Emok yang dinilai meresahkan masyarakat,” ujarnya.
Kepala Desa Arjasari melakukan gebrakan dengan membentuk satgas khusus terdiri dari para ketua RT/ RW Linmas, tyokoh Agama, LSM dan unsur lainnya pada hari Kamis (14/09/23).
Saat ditemui awak media, Uwa Eros Kepala Desa Arjasari memberi keterangan bahwa kami hadir di tengah masyarakat yang sedang terlilit dengan pinjaman yang bunganya mencekik warga kami.
Peran aktif nya kami selaku pemerintahan desa sangat peduli kepada warga yang selalu resah dengan keberadan bank emok yang akhir ujungnya bukan menjadi sejahtera malah banyak menimbulkan gejolak sosial ekonomi sampai tingkat kejahatan.
Untuk itu kami perlu hadir dapat mencegah dari hal-hal yang tidak di inginkan kepada warga kami ujarnya, sampai saat berita ini ditayangkan bahwa tim sedang mendata semua warga yang meminjam untuk dapat diberikan solusi supaya tidak terlilit rentenir atau bank emok.
Jurnalis Hery krisd