Reformasiaktual.com//Cikahuripan Bandung Barat-
Pemerintahan Desa Cikahuripan, Kecamatan Lembang, Kabupaten Bandung Barat, MUI kecamatan Lembang, bersama warga melaksanakan sholat istisqa berjamaah di Lapang pertanian Maroko Desa Cikahuripan, Sabtu (29/9/2023).
Meskipun cuaca terik, tidak menjadi penghalang bagi ratusan warga Desa Cikahuripan untuk bersama-sama melaksanakan sholat istisqa dengan tujuan meminta hujan. Tidak hanya kaum sepuh, acara ini juga dihadiri para remaja dan anak-anak, baik laki-laki maupun perempuan.
Pemerintah Desa Cikahuripan, MUI, BPD, Bhabinkamtibmas dan Babinsa, hingga para santri pondok pesantren yang ada di wilayah Desa Cikahuripan juga ikut serta dalam sholat istisqa ini.
Dengan dihadiri PJ Bupati Bandung Barat, Arsan Latif, MUI Desa Cikahuripan, perwakilan organisasi masyarakat Islam, shalat Istisqa berjalan khidmat di tengah teriknya matahari.
Penjabat Bupati Bandung Barat, Arsan Latief hadir bersama Camat Lembang, Ali Kurniawan, Kapolsek Lembang Kompol Hadi Mulyana, serta Kepala Desa Cikahuripan Oman Haryanto turut melaksanakan Sholat Istisqo dengan Imam KH Muhammad Dede Alamsyah dan Khatib Ustadz Mukshin.
KH Muhamad Dede Alamsyah dalam khotbahnya mengajak seluruh jamaah untuk kembali berserah diri pada Alloh SWT, bertaubat, menjauhi maksiat agar tidak menghalangi pintu rejeki, termasuk rejeki hujan.
“Salah satu ayat Al Quran menerangkan bahwa Sesungguhnya Allah tidak akan mengubah keadaan suatu kaum, sebelum kaum itu sendiri mengubah apa yang ada pada diri mereka. Oleh karena itu, marilah kita berdoa bersama dan bertaubat. Mari kita jauhi maksiat, karena maksiat menghambat turunnya rahmat Alloh SWT kepada kita,” ungkapnya
Kepala Desa Cikahuripan Oman Haryanto kepada reformasi aktual.com mengatakan bahwa kegiatan sholat istisqa berjamaah ini merupakan salah satu upaya untuk memohon kepada Alloh SWT agar bisa segera menurunkan hujan di wilayah Cikahuripan umumnya Kabupaten Bandung Barat
“Selain memohon adanya hujan. Sholat istisqa ini juga sebagai wujud pengakuan kita atas kuasa Alloh SWT yang memang Maha Kuasa di alam semesta ini. Kita ingatkan bersama bahwa manusia tidak punya kuasa apa-apa, dan hanya kepada Nya lah kami meminta pertolongan,” ucap Kepala Desa Cikahuripan Oman Haryanto.
Camat Lembang Ali Kurniawan mengatakan, sejauh ini di 16 desa yang berada di wilayah Lembang tidak kekurangan air bersih, tapi bagi petani membutuhkan peralatan pompa untuk menyiram tanamannya.
Dikarenakan kondisi debit air berkurang maka diperlukan pompa untuk menarik air ke lahan pertanian,” ucapnya.
Usai melaksanakan Sholat Istisqa, PJ Bupati Bandung Barat Drs Arsan Latif M.Si mengatakan, Sholat Istisqa merupakan upaya memohon pada kepada Alloh SWT agar diturunkan hujan. Pasalnya, musim kemarau yang berkepanjangan berdampak terhadap terjadinya kekeringan, dan krisis air bersih di beberapa daerah.
“Ketika diundang untuk melaksanakan Sholat Istisqa, saya hadir bersama masyarakat untuk memohon kepada Alloh SWT agar segera diturunkan hujan,” katanya.
Menurutnya di musim kemarau seperti ini banyak daerah-daerah yang mengalami kekeringan dan Pemkab Bandung Barat sudah mendistribusikan air bersih bagi masyarakat.
“Pemkab Bandung Barat sudah melakukan langkah-langkah percepatan pendistribusian air bersih bagi masyarakat, dan menurunkan tim ke lokasi Desa-Desa untuk mengantarkan air dan juga toren,” ujarnya.
Menurutnya, hingga kini Pemkab Bandung Barat melalui Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) terus menyalurkan bantuan air bersih ke Desa-Desa secara bergiliran. Tidak hanya dari Pemkab saja, namun uluran para donatur dari berbagai komunitas dan organisasi juga ikut menyalurkan bantuan air bersih sebagai upaya penanggulangan hingga musim hujan datang.
Sekadar diketahui, musim kemarau yang cukup panjang membuat sebagian besar wilayah di Kabupaten Bandung Barat dilanda kekeringan. Persawahan kering tidak bisa ditanami, dan warga kesulitan mendapatkan air bersih untuk kebutuhan sehari-hari. Pungkasnya.
Journalist Aan iyus RA