Reformasiaktual.com//PROBOLINGGO,
Sambut Hari Ibu, Pemkot Probolinggo melalui Dinas Sosial PPPA menyebarkan semangat positif untuk mencintai diri sendiri bagi ratusan perempuan di kota setempat. Kegiatan yang bertajuk “Suara Perempuan Untuk Indonesia Emas 2045” itu mengambil lokasi di Gedung Puri Manggala Bhakti dan dilaksanakan pada Selasa (12/12) pagi.
Giat ini dihadiri oleh Ketua TP PKK Kota Probolinggo Aminah Hadi Zainal Abidin, Sekda Kota Probolinggo Ninik Ira Wibawati, Ketua Bhayangkari, dan Ketua Kartika Chandra Kirana Kodim 0820 setempat.
Sekretaris Dinas Sosial, Pemberdayaan Perempuan, dan Perlindungan Anak Lucia Aries Yulianti menjabarkan tujuan giat yang mengundang sebanyak 40 peserta dari komunitas-komunitas perempuan di Kota Probolinggo. “Dengan tujuan meningkatkan wawasan, kesadaran dan sikap positif perempuan tentang peran strategis perempuan dalam pembangunan Indonesia Emas 2045,” terang perempuan yang akrab disapa Lucy ini.
Sementara itu, Aminah Hadi yang datang membuka acara menyampaikan bahwa peringatan Hari Ibu bukan saja peringatan untuk mengucapkan terima kasih atas jasa ibu yang begitu istimewa tetapi lebih dari itu. “Peringatan hari ibu bertujuan mendorong semua pemangku kepentingan dan masyarakat untuk memberikan perhatian dan pengakuan akan pentingnya eksistensi perempuan dalam berbagai sektor pembangunan. Pada akhirnya memberikan keyakinan yang besar bahwa perempuan akan mampu meningkatkan kualitas hidupnya serta mengembangkan segala potensi dan kemampuannya sebagai agen perubahan (agent of change),” ujar Aminah Hadi.
Istri Wali Kota Probolinggo tersebut juga berpendapat bahwa perempuan Indonesia masa kini adalah perempuan yang dituntut untuk sadar dan aktif meraih akses dan kesempatan yang sama dalam berbagai bidang pembangunan. Dalam era di mana zaman berubah begitu cepat, perempuan harus berani bersuara untuk menentukan arah kebijakan dan tujuan bernegara. “Juga harus bersatu dan saling menginspirasi untuk memberikan warna tersendiri dalam pembangunan bangsa melalui perannya dan karya nyata,” ujar perempuan yang juga seorang ibu dari 4 orang anak ini.
Terakhir, Aminah Hadi juga menaruh harapan besar kepada para ibu di Kota Probolinggo untuk terus berdaya, berkarya dan menyuarakan aspirasi serta gagasannya dalam mendukung pembangunan di kota probolinggo dan upaya mewujudkan Indonesia emas 2045.
“Salah satunya melalui kontribusinya dalam mencetak generasi penerus bangsa yang cerdas secara emosional dan intelektual, sehat lahir dan batin serta memiliki akhlak yang mulia. Dimulai dari ibu harus memastikan pemenuhan hak anak di lingkungan keluarga salah satunya memastikan pemenuhan gizi, pertumbuhan dan perlindungan anaknya,” ungkapnya.
Dalam kesempatan tersebut juga diberikan penganugerahan kepada Perempuan Pelopor Pembangunan di Kota Probolinggo. Selain itu, hiburan diisi oleh anak-anak disabilitas dari Yayasan Ananda Mutiara Indonesia (Y-AMI) Kota Probolinggo. Turut berpartisipasi, lima booth UMKM binaan Dinsos PPPA yakni dari Kelompok Penyintas, Sahabat Disabilitas, Kelompok Wanita Tani, dan Perempuan Kepala Keluarga (PEKKA), serta dari OPOP Kota Probolinggo
(Yuni nada RA)
