Dua Rumah Warga Ludeus Dilalap Sijago Merah Kerugian Mencapai Ratusan Juta

Daerah159 Dilihat

Reformasiaktual.com//Kabupaten Bandung Barat-
Dua unit rumah semi permanen milik warga di Desa Pasirlangu, Kecamatan Cisarua, Kabupaten Bandung Barat, Jawa Barat ludeus dilalap sijago merah,” Rabu (20/12/2023

Kepala Desa Pasirlangu Usep Nur Lubis S.Ip mengatakan bahwa kebakaran dua unit tersebut milik Odan (65) yang dihuni oleh tiga kepala keluarga Umar (40), Ajang (45) dan H. Enjang (55)

“Kebakaran tersebut terjadi sekitar pukul 10,00 WIB. siang, Api diduga berasal kelalaian Cucu (6) korban dan temennya saat membakar sampah,” Terangnya.

Dikatakan saksi mata bernama Dadan (45) cucu (6) korban membakar sampah di belakang rumah korban dan rumah tersebut udah lama kosong, mungkin maklum anak-anak setelah membakar sampah lalu anak-anak pergi begitu saja lalu pergi meninggalkan pembakaran sampah yang apinya mulai membesar.

“Api yang dengan mudahnya membesar akibat cuaca terik dan angin kencang menyambar perkarangan rumah Abah Odan (65) tersebut selanjutnya saksi berteriak meminta pertolongan kepada warga setempat dan menghubungi petugas pemadam kebakaran (DAMKAR).

“Warga setempat yang mendengar dan melihat kebakaran tersebut membantu memadamkan kobaran api yang menyambar rumah Abah Odan tersebut dengan menggunakan alat seadanya, namun api semakin membesar,” ujarnya.

Dikatakan Dadan, api baru dapat dipadamkan sekitar pukul 11,00 WIB setelah dua unit pemadam kebakaran (DAMKAR) turun ke lokasi kejadian untuk memadamkan si jago merah yang telah meratakan dua unit rumah tersebut.

“Tidak ada korban jiwa dalam kebakaran tersebut, namun kerugian ditaksir mencapai Ratusan juta Rupiah

Kepala Desa Pasirlangu Usep Nur Lubis S IP menghimbau kepada masyarakat agar tidak membakar sampah sembarangan, mengingat saat ini cuaca tidak menentu kadang kemarau kadang hujan jadi ini sangat beresiko terjadinya kebakaran. Pungkasnya.

Hendri petugas (DAMKAR) Kabupaten Bandung Barat pihaknya mendapatkan informasi melalui telepon dari warga setempat yang melaporkan ada kebakaran tersebut. Usai laporan ini, sejumlah petugas pemadam kebakaran bersama satu unit mobil mendatangi lokasi kejadian.

“Setibanya di lokasi kami dibantu warga setempat langsung melakukan tugas untuk mematikan kebakaran tersebut,” tutur Hendri

Selang waktu satu jam kobaran api berhasil dijinakan namun semua benda ikut terbakar. Beruntung dari kebakaran ini tidak ada korban jiwa.

Masih dikatakan Hendri petugas Damkar, dari keterangan yang diperoleh, warga setempat pun sempat berusaha mematikan kobaran api dengan menggunakan alat seadanya. Namun usaha warga tak membuahkan hasil sepenuh.

Bahkan kami petugas DAMKAR untuk sampai ke TKP terlambat dikarenakan lokasi kejadian sangat jauh dan jalan ke lokasi cukup kecil, Selanjutnya warga melaporkan perihal tersebut ke pihaknya. Selain itu, pihaknya juga meminta keterangan dari beberapa saksi untuk mengetahui penyebab terjadinya kebakaran.

“Menurut keterangan dari warga setempat api berasal dari pembakaran sampah kering di belakang rumah korban yang diduga dilakukan oleh cucu korban sendiri,” pungkasnya

Journalist Aan iyus RA