Wakil Ketua Komisi V DPR RI Didampingi Staf Ahli Chairil Chan, beri bantuan kendaraan Bus Dan Internet Gratis Untuk Ponpes Syekh Ibrahim Harun

Politik286 Dilihat

ReformasiAktual.com, Payakumbuh – Wakil Ketua Komisi V DPR RI Muhammad Iqbal,S.E, M.Com. yang didampingi oleh Staf Ahli Chairil Chan,S.Ag (Adek) menyerahkan bantuan satu unit kendaraan bus sekolah dan jaringan internet gratis untuk Pondok Pesantren (Ponpes) Syekh Ibrahim Harun, Pada Sabtu (27/01/2024) pagi.

Wakil Ketua Komisi V DPR RI Muhammad Iqbal,dilokasi acara penyerahan secara simbolis mengatakan, DPR selaku wakil rakyat berharap dengan bantuan kendaraan itu bisa berdaya guna secara baik dan bermanfaat dan efisien sesuai dengan target Pemerintah dalam meningkatkan pelayanan di bidang pendidikan.”Bantuan ini merupakan salah satu daya dukung Pemerintah dalam memajukan dunia pendidikan di Indonesia, khususnya di sumatera barat,” katanya.

“Saya sebagai wakil rakyat berharap dan mudah-mudahan dengan adanya bantuan bus ini bermanfaat serta bisa dijaga dengan baik oleh Pondok Pesantren (Ponpes) Syekh Ibrahim Harun, sehingga masa pakainya bisa lama dan bisa bermanfaat secara maksimal bagi pelayanan pendidikan,” katanya.

Muhammad Iqbal juga mengungkapkan kehormatan dan kebahagiaannya bisa bersilaturahmi dengan pengurus dan pimpinan pondok pesantren. Ia berharap agar bus sekolah dapat dimanfaatkan oleh para guru dan santri untuk mendukung kegiatan proses belajar mengajar.

Selain itu, internet gratis diharapkan dapat mendukung aktivitas belajar maupun ekstrakurikuler. Iqbal juga mengajak sekolah tetangga yang tidak memiliki bus untuk meminjam bus tersebut.,” ujarnya.

Dia berharap, dengan adanya bantuan tersebut, maka bisa berdampak pada kemajuan dunia pendidikan di Sumatera barat dan Indonesia umumnya.

Sementara, Pimpinan pondok pesantren, Zunijal Ibrahim menyampaikan rasa terima kasihnya kepada Muhammad Iqbal atas upayanya memberikan bus sekolah yang sangat bermanfaat bagi keberlangsungan pondok pesantren.

Ia juga mengungkapkan pentingnya bantuan internet gratis untuk tenaga pengajar dan santri, memudahkan akses ke segala keperluan yang memerlukan koneksi internet.

Pondok pesantren ini telah berdiri sejak tahun 1929 dan tetap kokoh sampai saat ini, dengan 171 santri, 9 ruangan belajar, dan 33 tenaga pendidik.”Zunijal Ibrahim berharap agar Allah memberikan ganjaran yang berlipat ganda dan pahala yang berlipat.

Di waktu yang sama Junaidi Riko, sebagai tim pengembang di pondok pesantren Syekh Ibrahim Harun, mewakili pengurus pondok pesantren menyampaikan bantuan bus sekolah diajukan pada April 2023 dan terealisasi pada akhir November 2023.

Sementara bantuan internet gratis diajukan pada Agustus 2023 dan terealisasi pada akhir Oktober 2023. Tujuan dari bantuan ini adalah untuk membantu kegiatan para santri, baik dalam proses belajar mengajar maupun kegiatan ekstrakurikuler.

Junaidi Riko menutup sambutannya dengan mengucapkan terima kasih atas bantuan Bus sekolah dan internet gratis untuk pondok pesantren ini.