Reformasiaktual.com//KAB PAKPAK BHARAT- Walaupun sangat sederhana Semarak Hari Jadi ke-21 Kabupaten Pakpak Bharat,Provinsi Sumatra Utara dimeriahkan dengan Pesta Oang-Oang.
Pesta Oang-oang,sebuah pesta tahunan dengan menggelar berbagai jenis lomba festival budaya Pakpak,berbeda dengan perayaan tahun lalu.Hal itu disampaikan saat membacakan sambutan Bupati,Franc Bernhard Tumanggor dalam arahannya pada Pembukaan Festival Oang-Oang dan Hari Jadi ke-21 Kabupaten Pakpak Bharat di Lapangan Napa sengkut,Salak,Sabtu (27/07/2024).
Hadir di sana Sekda Kapolres,unsur Pimpinan OPD, Pejabat eselon ll dan lll,para tokoh agama,adat/budaya,pemuda,para ASN dan seluruh kepala desa,segenap unsur Himpunan Masyarakat Pakpak (Himpak),baik tingkat DPP,DPW,DPD hingga DPC Sumut dan Aceh.Dikatakan,aneka lomba sifatnya lebih kepada upaya membangkitkan kembali semangat masyarakat dan generasi Pakpak, seperti membayu (menenun),mrsinabuli(seperti berbalas pantun antara dua pihak pada pada pesta dll),fashion show nuansa Pakpak dan lainnya diharapkan akan mampu menumbuhkan rasa cinta generasi Pakpak dalam penerapan budaya dan adat Pakpak pada kehidupan sehari-hari.Mengawali sambutan dengan pantun Pakpak’Randat tundut kttang mrtali-tali,mla rarat ukur oda knan mncari’bermakna,jika hati bercabang untuk meraih sesuatu bisa jadi akan gagal memperoleh yang dicari.Mutsyuhito Solin juga mengingatkan semua peserta lomba bertanding dengan menjaga sportivitasi serta dewan juri menilai objektif.Dua hari rangka Peringatan Hari Jadi Pakpak Bharat,Sabtu – Minggu (27-28/07/2024).
Seperti dilaporkan panita ditandai dengan pembukaan lomba hiburan dan pameran UMKM dari 52 desa se-Kabupaten Pakpak Bharat di Lapangan Napa Sengkut.
Sementara hari kedua, dimulai pukul 13.00 WIB meliputi acara era-era, tradisi budaya.Usai membuka kegiatan di sana,Wakil Bupati bersama Kapolres dan unsur lain meninjau pameran UMKM Desa yang berada di area Lapangan Napa Sengkut.
S.M Js
