Aspidmil Kejati Sulsel Sosialisasi Perkara Koneksitas di Pos AL Selayar

APH70 Dilihat

KEPULAUAN SELAYAR, ReformasiAktual.com – Asisten Pidana Militer pada Kejaksaan Tinggi Sulawesi Selatan, Kolonel Laut Dr M Asri Arief, SH, M.Si, CTMP adalah putra kelahiran Gantarang Keke Bonea Makmur Selayar. Ayahnya bernama Drs H Muh Arief Sirantang sedangkan ibunya memiliki nama lengkap Hj Haniah Dg Bulu’. Putra kelahiran Selayar ini telah memperoleh Surat Perintah dari Kepala Kejaksaan Tinggi (Kajati), Agus Salim, SH, MH dengan Nomor : Print- /P.4.PM/PM.1.2.1/08/2024 untuk melaksanakan sosialisasi tugas pokok dan fungsi Bidang Pidana Militer dan Koordinasi Tindak Lanjut Nota Kesepahaman antara Kejaksaan Republik Indonesia dan Tentara Nasional Indonesia (TNI) di Kantor Kejaksaan Negeri, Komando Distrik Militer 1415, Kepolisian Resor dan Pos TNI Angkatan Laut Kepulauan Selayar Sulawesi Selatan yang akan berlangsung dari 13 hingga 16 Agustus 2024. 

        Dalam melaksanakan sosialisasi di Selayar, Dr M Asri Arief didampingi Koordinator Asisten Bidang Pidana Militer, Nurul Hidayat, SH, MH dan Fakhrul Faisal, SH, MH selaku Kepala Seksi Penindakan Aspidmil. Juga tampak mendampingi tiga Jaksa Fungsional pada Aspidmil yaitu, Indah Fajarwaty Ishak, SH, MH, Rustiani Muin, SH dan Nur Intan, SH serta Penjaga Tahanan pada Aspidmil, Yuana Padauleng Meliana Anwar.

       Dr M Asri Arief juga melakukan kunjungan silaturrahim ke Kampus Institut Teknologi Sains dan Bisnis Muhammadiyah (ITSBM) Selayar yang terletak di Jl RA Kartini Benteng. Tetapi dalam kunjungan itu, Rektor ITSBM, Prof Dr Drs Akbar Silo, M.S sedang berada diluar daerah. Sehingga mereka hanya diterima oleh Wakil Rektor, Muhammad Ihsan Maro dan Ketua Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Muhammadiyah, Drs Abdullah. 

      Hadir pula Yanuar Taufiq selaku Kepala Biro Akademik dan Kemahasiswaan, Kepala Biro Keuangan, Syamsul Ma’arif, H Muhammad Arsyad selaku Ketua Senat dan Muhammad Rijal sebagai Kepala Unit Pelaksana Teknis (UPT) Perpustakaan di ITSBM Selayar.

      Dalam kunjungan silaturahimnya pada Kamis 15 Agustus 2024, Aspidmil Kejati Sulsel, Dr M Asri Arief sempat memperkenalkan diri jika dirinya adalah putra daerah kelahiran Gantarang Keke Selayar. Ayahnya warga Gantarang sedangkan ibunya berasal dari Siloka Desa Bonea Makmur. Hanya saja sejak tahun 1956, orang tuanya mulai merantau ke Makassar. Meskipun lahir dan besar di Makassar tetapi sangat pasih menggunakan bahasa daerah Selayar.” ujarnya.

       Sejak kami dilantik sebagai Asisten Pidana Militer pada 2 tahun yang lalu, kami rencanakan untuk berkunjung ke Selayar. Namun karena Kajati, Leonard Eben Ezer Simanjuntak, SH, MH ketika itu melakukan Kunjungan Kerja ke Bumi Tanadoang Selayar sehingga terpaksa kami hanya mendampingi. Dan kebetulan saat ini memang tugas kami ke Selayar untuk bersosialisasi. 

       Kemarin saat turun dari Kapal Motor Ferry (KMF) Dharma Kartika III yang melayani rute Makassar, Selayar dan Baubau, kami langsung ke Kantor Kejari yang beralamat di Jl Wage Rudolf Supratman selanjutnya kami mengawali sosialisasi dari Kodim 1415 yang diterima langsung oleh Letkol Inf Nanang Agung Wibowo selaku Dandim dan kemudian ke Mapolres yang beralamat di Jl Robert Wolter Mongisidi dengan diterima Wakapolres, Kompol H Bustan, SH.

       Di Indonesia yang memiliki 38 propinsi kata Dr M Asri Arief, baru sekitar 20 propinsi yang terisi Aspidmil. Patokannya adalah dimana ada Oditurat Militer maka disitulah ada Aspidmil. Dan untuk Daerah Kejati Sulsel yang ditunjuk sebagai Aspidmil adalah saya, Dr M Asri Arief dan dilantik pada 2022 lalu. Sedangkan struktur jabatannya selain Aspidmil juga ada Koordinator yaitu Nurul Hidayat dengan memiliki 3 Kepala Seksi (Kasi) namun yang ikut cuma Kasi Penindakan, Fakhrul Faisal, SH, MH.” katanya.

        Tugas kami adalah melaksanakan koordinasi terkait masalah penuntutan yang dilakukan oleh Oditurat Militer. Dan kedua ini yang kami banyak mensosialisasikan yaitu penanganan perkara koneksitas. Perkara koneksitas ini perlu dipertegas adalah perkara yang dilakukan dua orang atau lebih dan terdiri dari TNI dan Sipil. Dan kenapa kami harus masuk Kampus, ini bukan karena di kampus itu ada Prodi Hukum atau tidak tetapi justru kami merasa bangga kalau disana tidak ada Program Studi Hukum tetapi kami bisa memasukinya dan menyampaikan ini. Sebab tidak menutup kemungkinan kedepan mungkin ada perkara-perkara sehingga dengan adanya sosialisasi ini maka paling tidak, Kampus sudah mendapat informasi lebih awal.” papar M Asri Arief menutup sosialisasinya.

       Rombongan Aspidmil yang berjumlah tujuh personil ini, juga menyempatkan diri melakukan kunjungan silaturrahim dengan Pemerintah Daerah Kepulauan Selayar. Ia diterima oleh Wakil Bupati, H Saiful Arif, SH diruangan kerjanya dilantai II Jl Jenderal Ahmad Yani Benteng tepat pukul 14,00 Wita, Kamis 15 Agustus dan sekaligus melakukan foto bersama. (M. Daeng Siudjung Nyulle).