Reformasiaktual.com//BOGOR- Pemkab Bogor telah menggelontorkan program (IPAL Komunal) Pembangunan Penyedian Pengelolaan Air Limbah Melalui Dinas PUPR Denganilai Anggaran Rp 500,000.000,-
Namun program tersebut diduga dijadadikan makanan empuk / digondol oknum ketua KSM yang berinisial MN dengan nilai yang sangat pantastis Besar
Pasalnya Sewaktu awak media ini , melakukan investigasi ketempat pembangunan IPAL Komunal Di Desa Cinangneng Kecamatan Tenjolaya Kabupaten Bogor , Cecep Selaku penyedia barang dan Jasa mengatakan Kepada awak Media ini
“Sebenarnya dari anggran Rp 500.000.000,-diambil olek Ketua KSM Maman , Cuman kami tiadak bisa mengatakan nominal nya berapa dan kami telah membuat kuwitansi bukti pengambilan uang oleh Maman dengan nilai yang sangat besar, hingga jutaan Rupiah” Ucap Cecep
“Kami bingung sama Ketua KSM maman yang telah mengambil uang yang sangat besar , belum lagi untuk kepala Desa , mana pembangunan belum selesai , semuanya dibebankan kesayah ketika ada hal hallain, padahal kan ia yang menjadi Ketua KSM Pembangunan IPAL Komunal ini” Masih ucap cecep
Ditempat terpisah kami mendapat informasi dari wargamasyarakat , bahwasaya program tersebut di borongkan kepihak ketiga yaitu cecep”kata warga
Ketika di komfirmasi oleh awak media ini maman Ketua KSM Pembangunan IPAL Komunal lewat telephon Celluler ia mengakui telah perbuatan telah mengambil uang dari Cecep penyedia barang dan jasa , ia beralasan meminjam uang tersebut dan akan di ganti kembali “kata maman . “Namun alasan tersebut tidak masuk logika dan akal, ia beralasan setelah di ketahui oleh kami awak media” Ungkap ketua Tim Investigasi
Di tempat terpisah Lembaga LPI Tipikor Rahmat Tole menegaskan “kami akan membuat laporan Kedinas terkait baik Dari PUPR Pusat Maupun Kabupaten dan juga Kepada APH baik dari Kejaksaan dan Kepolisian Khususnya di daerah provinsi Jabar atas perbuatan Ketua KSM Tersebut
” Jika hal ini dibiarkan tidak menimbulkan efek jera bagi oknum KSM MN yang Diduga Telah mengambil uang yang Sangat Besar hingga nilai nya Puluhan Juta “Tegasnya
Iman
