Reformasi Aktual//Muara Enim–Kampanye Al-shinta di dua titik disambut antusias warga Gelumbang raya,
Masyarakat Gelumbanng raya optimis Al-shinta dengan nomor urut 1 jadi pemenang pilkada pada pemilihan tanggal 27 November 2024 nanti, calon Bupati dan wakil Bupati Muara Enim Al-Shinta No urut 1 dengan 10 program unggulanya disambut antusias warga di kecamatan Gelumbang Raya, adapun titik kampanye tersebut di dua desa dan kelurahan, titik pertama di desa Karang Endah Selatan kecamatan Gelumbang, dan titik yang ke dua adalah di Wilayah kelurahan Gelumbang kecamatan gelumbang kampung tiga, Senin 30/09/2024
Dr hj Shinta Paramita Sari,SH. M.Hum dalam sambutanya yang diwakili oleh juru kampanye bapak Yones dari partai politik Partai Amanat Nasional ( PAN) menyampaikan 10 Program unggulan Alshinta 10 program tersebut: sebagai berikut:
- Pengembangan infrastruktur di Kabupaten Muara Enim, baik bangunan dan jalan tol serta jalan khusus angkutan angkutan batubara
- Membangun jalan alternatif Tanjung Enim Muara Enim yang sudah di rintis oleh Almarhum H.Kalamudin Djinab akan dilanjutkan.
- Jalan lingkar luar kabupaten Muara Enim.
- Program pangan menyapa masyarakat, dengan adanya pasar murah dengan menggunakan APBD.
- Program PLTS untuk pertanian persawahan, sehingga petani dapat panen sebanyak 3 kali selama 1 (satu) tahun.
- Pengadaan pakaian sekolah SD dan SMP gratis dengan menggunakan APBD.
- Pengembangan Kesehatan untuk rumah sakit Arbain lebih modern.
- Pengembangan dengan bantuan untuk pondok pesantren akan ditingkatkan sesuai dengan kemampuan.
- Upaya mengembangkan kehidupan sosial politik di kabupaten Muara Enim.
- Berusaha menarik investor agar terbangunnya Pusat Perbelanjaan Modern
Mendengar 10 Program unggulan ini, masyarakat semakin yakin bahwa Al-shinta dengan no urut 1 akan terpilih jadi bupati dan wakil bupati Muara Enim periode 2024-2029, dan warga sangat optimis bahwa no 1 ini adalah no keberuntungan bagi Al-shinta karna dalam segi apapun no 1 adalah dambaan dari setiap orang yang sedang berkompetisi, “ucap Dedi,
Sementara itu di tempat yang sama seorang warga ibu paruh baya menyampaikan terkait tidak maksimalnya Pelayanan PLN yang selama ini tiang listrik yang ada bukan dari beton tapi dari kayu yang merupakan hasil swadaya masyarakat, mereka mintak di ganti dengan tiang beton serta penambahan poltase,
Hal tersebut mendapatkan tanggapan langsung dari ibu Shinta,
Beliau menyampaikan kalau kita di percaya memimpin muara Enim semua itu akan kita tindak lanjuti, kita akan ganti dengan tiang beton dan kita akan usulkan ke PLN untuk penambahan poltase, ditempat yang sama juga ada penyampaian dari warga, terkait susahnya mencari pekerjaan,hal itupun langsung mendapat tanggapan Langsung dari ibu Shinta, nanti kita akan buatkan regulasinya bahwa perusahaan yang ada di kabupaten Muara Enim harus memperkerjakan tenaga lokal sebanyak 30 %, nanti itu kita akan buatkan PERDA nya, juga terkait dunia pendidikan kita akan alokasikan dana 20 % dari APBD, sehingga kita akan berusaha mencetak 1 desa 1 sarjana, dan bagi siswa yang berprestasi kita akan biayai pendidikannya hingga ke perguruan tinggi,” (Elwin)
