ReformasiAktual.com//BANJAR- Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Banjar menggelar simulasi pemungutan dan penghitungan suara untuk Pemilihan Umum (Pemilu) Serentak 2024 di Dusun Bantarsari, Kelurahan Bojong Kantong,Kecamatan Langen Sari,Kota Banjar 17/11/2024.Acara ini bertujuan untuk memastikan kesiapan petugas pemilu dan memberikan edukasi kepada masyarakat tentang tata cara pemungutan suara yang benar.
Acara simulasi ini dibuka langsung oleh Ketua KPU Kota Banjar, Moch Mukhlis, yang dalam sambutannya menyatakan pentingnya pelaksanaan simulasi tersebut sebagai langkah persiapan jelang Pemilu 2024. “Simulasi ini bertujuan untuk memberi pemahaman kepada masyarakat dan petugas tentang proses pemilu yang benar. Kami ingin memastikan bahwa pelaksanaan pemilu nanti akan berjalan lancar, transparan dan adil’ ucapnya
Dalam simulasi tersebut, warga yang hadir diundang untuk berpartisipasi sebagai pemilih dan mengikuti prosedur pemungutan suara yang sebenarnya. Proses pemungutan suara simulasi dilakukan di bilik suara yang telah disiapkan, diikuti dengan penghitungan suara yang dilakukan secara terbuka. Hasil penghitungan suara diumumkan kepada peserta sebagai bagian dari sosialisasi.
Kegiatan ini juga diikuti oleh sejumlah petugas Pemilu yang akan terlibat pada hari H Pemilu, yang dilatih untuk memastikan mereka memahami setiap langkah dalam proses pemungutan dan penghitungan suara, mulai dari pemeriksaan identitas pemilih hingga penyelesaian penghitungan suara di TPS.
Simulasi ini juga dimanfaatkan sebagai kesempatan untuk menguji sistem teknologi yang digunakan dalam penghitungan suara, guna memastikan akurasi dan kecepatan dalam proses pengolahan data suara.
Warga Dusun Bantarsari menyambut baik adanya simulasi ini. Salah satu warga, Siti Rahmawati (45), mengatakan, “Ini sangat membantu kami memahami bagaimana cara memilih yang benar, dan bagaimana proses penghitungan suara akan dilakukan. Semoga semua berjalan lancar pada Pemilu nanti”
KPU Kota Banjar berharap, melalui kegiatan ini, masyarakat semakin siap untuk berpartisipasi dalam Pemilu 2024, dengan pemahaman yang lebih baik mengenai tata cara pemungutan suara serta penghitungan hasilnya.
Simulasi ini juga menjadi bagian dari upaya KPU untuk meningkatkan partisipasi politik masyarakat, serta memastikan bahwa Pemilu 2024 berlangsung dengan transparansi dan akuntabilitas yang tinggi pungkasnya” A. Pepep
