Reformasiaktual.com // Bandung Barat-
Dalam negara yang Demokrasi, pemerintah merupakan aparat bagi rakyat yang harus berjuang untuk mewujudkan tujuan bangsa terutama membentuk kesejahteraan masyarakat. Tugas utama pemerintahan ialah menyelenggarakan pelayanan publik yang baik agar bisa menuntaskan permasalahan yang dihadapi oleh masyarakat.
Kebijakan Publik merupakan berbagai keputusan untuk melaksanakan program– program demi tercapainya tujuan masyarakat, Kebijakan publik memiliki beberapa indikator yaitu efesiensi, efektivitas, keadilan, partisipasi masyarakat, dampak sosial dan ekonomi,transparansi dan akuntabilitas.
Dari indikator tersebut salah satunya mengenai keadilan masih banyak masyarat yang belum mendapatkan keadilan. Bisa dilihat bahwa Indonesia sudah lama merdeka, tetapi masih banyak daerah yang masih tertinggal. Baik dalam hal insfratuktur maupun yang lainnya. Infrastruktur yang sering dikerahkan oleh masyarakat salah satunya dalam hal pembangunan jalan. Inilah yang dialami oleh masyarakat Desa Pada Asih, Kecamatan Cisarua, Kabupaten Bandung Barat, Jawa Barat
Jalan Bongkok yang terletak di Desa Padaasih, Kecamatan Cisarua, Kabupaten Bandung Barat, menjadi perhatian serius warga setempat. Jalan sepanjang 1.300 meter yang menghubungkan RW 11, RW 12, dan RW 8 menuju Kota Cimahi ini terakhir kali dihotmix pada tahun 2016. Namun, kondisinya kini rusak parah, menimbulkan kekhawatiran bagi para pengguna jalan.
Kekecewaan masyarakat Desa Pada Asih dari tahun ketahun jalan utama yang sangat memprihatinkan. Jalan yang menghubungkan Desa Pada Asih – Cisarua dengan Kotip Cimahi sangat rusak parah. Jalan tersebut banyak berlobang dan ketika musim penghujan datang maka lubang tersebut sudah dipenuhi dengan genangan air. Jalan yang jelek tentunya sangat berdampak bagi masyarakat yang ingin pulang dari pasar dan anak sekolah yang ingin mengejar pendidikan. Inilah yang selalu di keluhkan masyarakat.
Pihak pemerintah Desa Pada Asih sudah melakukan berbagai upaya kepada pemerintah Daerah terkait pembangunan jalan, akan tetapi belum ada tanggapan dari Pemerintah Daerah setempat. Untuk mengatasi permasalahan ini, pemerintah Desa dan masyarakat memperbaiki seadanya dengan menutupi jalan – jalan yang rusak menggunakan tanah & batu yang diratakan supaya jalan yang berlobang mampu tertutupi walaupun yang dilakukan masyarakat tidak seutuhnya bisa menutupi lobang dalam kurun waktu yang lama.
Dalam hal ini masyarakat Desa Pada Asih,Kecamatan Cisarua, Kabupaten Bandung Barat berharap agar Pemda bisa segera melakukan perbaikan jalan pada Desa Pada Asih, yang sangat rusak sepenuhnya agar masyarakat dapat merasakan akses jalan yang bagus. Hal ini dilakukan agar terwujudnya kesejahteraan dan keadilan yang merata bagi masyarakat Desa Pada Asih, Kecamatan Cisarua, Kabupaten Bandung Barat.
Kepala Desa Pada Asih Deden Mujijat A.Ip menyampaikan,” bahwa pihaknya telah berulang kali mengajukan permohonan perbaikan kepada Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bandung Barat melalui Dinas PUTR.
“Kami sudah mengirimkan dua kali surat atas desakan masyarakat, tetapi hingga kini belum ada respons. Jalan ini merupakan akses vital bagi warga, dan kami sangat berharap segera ada tindak lanjut dari Pemda Bandung Barat
Kepala Desa Pada Asih Deden Mujijat A.Ip menambahkan, kondisi jalan yang semakin memburuk apa lagi dimasim hujan ini, tidak hanya menghambat aktivitas warga, tetapi juga meningkatkan risiko kecelakaan.
“Kami berharap jalan ini dapat segera diperbaiki karena dampaknya sangat besar terhadap kegiatan warga sehari-hari, baik untuk transportasi maupun perekonomian lokal,” tambahnya.
Deden Mujijat juga mengapresiasi inisiatif warga yang telah berulang kali melakukan kerja bakti untuk menambal jalan dengan material seadanya,” pungkasnya.
Keluhan serupa disampaikan oleh warga setempat, salah satunya Neng Desti, yang merasa prihatin dengan kondisi jalan tersebut.
“Jalan ini adalah akses penting dari Kampung Babakan Muncang menuju Cimahi. Kondisinya yang rusak parah membuat kami khawatir akan keselamatan, apalagi risiko kecelakaan semakin besar,” ungkapnya.
Jalan Bongkok Babakan muncang merupakan jalur strategis menuju Kota Cimahi untuk aktivitas warga, mulai dari mobilitas sehari-hari hingga mendukung perekonomian lokal. Dengan kondisi yang semakin memburuk, masyarakat khawatir dampaknya akan semakin luas jika tidak segera mendapat perhatian serius. Pemerintah.secepatnya menindak lanjuti tindakan perbaikan,” pungkasnya.
Journalist Aan Iyus RA***Team
