Reformasiaktual.com//Pangandaran,- Komandan Korem062/Tn Kolonel Inf Nurul Yakin, M.A., mendampingi Kasdam III/Slw Brigjen TNI Tato Hadiyan, S.I.P., menyambut kunjungan Panglima TNI Jenderal TNI H. Agus Subiyanto, S.E., M.Si., dan Ketua Umum Dharma Pertiwi Ny. Evi Agus Subiyanto dalam rangka Peresmian Masjid Jami Ar- Rohman yang beralamat di Cijulang Kec. Parigi Kab. Pangandaran, Sabtu (28/06/2025).
Kegiatan diawali dengan
peresmian Masjid Ar-Rohman, penandatanganan prasasti oleh Panglima TNI dan filosofi masjid Ar-Rohman oleh
ustadz Dr. Adi Hidayat.Lc.,MA., serta dilanjutkan pembacaan ayat suci Al-quran oleh Syekh Akhmad.
Dalam Sambutannya Panglima TNI menyampaikan ucapan terima kasih dan selamat datang kepada utusan kedubes Mesir dan Pakistan yang telah berkenan menghadiri peresmian masjid Ar-Rohman ini.
Masjid ini dambaan bagi masyarakat khususnya di Cijulang dengan dibangun sangat berbeda dengan yang lain,” ujarnya.
Dengan selesainya pembangunan Masjid Ar Rohman, beliau sangat bersyukur kepada Allah SWT dan berterimakasih kepada masyarakat khususnya di Cijulang. Masjid Jami Ar Rohman diharapkan tidak hanya menjadi tempat ibadah dan bersilaturahmi, tetapi juga simbol pengabdian dan ketakwaan bagi umat Islam serta inspirasi bagi prajurit TNI dalam menjaga nilai-nilai keislaman dan kebangsaan.
“Dengan adanya peresmian masjid Jami Ar Rohman ini, lebih mempererat ukhuwah Islamiyah serta menjadi sarana ibadah, “pungkasnya.
Dilanjutkan tausyiah oleh ustadz Dr. Adi Hidayat. Lc., MA. menyampaikan ada Lima filosofi Masjid Jami Ar Rohman diantaranya
Pertama, Masjid yang terbentuk baret hijau bintang 4 bermakna persembahan dari abdi Tuhan yang bertugas sebagai abdi bangsa dan negara.
Kedua, Bintang 4 bermakna puncak pengabdian sebagai hamba Allah dan abdi negara, juga perlambang komitmen menunaikan 4 pokok ajaran Islam (sholat, zakat, puasa, haji).
Ketiga, Lambang Kostrad dalam baret bermakna komitmen menjadi ksatria yang menjaga bangsa sekaligus manunggal bersama rakyat.
Keempat, Jumlah bintang dan lambang (Mihrab) bermakna gabungan ikhtiar dan tawakal selama mengabdi di TNI yang puncaknya ingin diridhai Allah, sekaligus keselarasan pancasila dengan rukun Islam yang ke 5.
Kelima, Menara masjid berbentuk tongkat Komando yang puncaknya berlafadz Allah bermakna ketaatan dan kepatuhan Prima kepada sang pencipta sekalipun telah menjadi seorang Panglima.
Hadir dalam acara tersebut, para Pejabat Utama Mabes TNI,
Para Pejabat Utama Kodam III/Slw, Para pejabat utama Angkatan Udara Wiriadinata, unsur Forkopimda Kab. Pangandaran, Para Kasi, Dan/Kasatbalak jajaran Korem 062/Tn, unsur Muspika Kec. Parigi, Ketua DKM Masjid Ar-Rohman, para tomas, toga dan tamu undangan lainnya.
(Penrem 062/Tn)
