Sukabumi – Kepala Desa Batununggal Kecamatan Cibadak, Kabupaten Sukabumi diduga alergi terhadap wartawan, pasalnya selalu terkesan menghindar ketika dijumpai awak Media., dan selalu memblokir nomor whatsapp wartawan ketika Di Hubungi Awak media selaku ketika ingin dikonfirmasi.
Di jaman keterbukaan informasi seperti saat ini sosok pejabat tentu sudah tidak asing lagi dengan media/ wartawan. yang mana segala bentuk kegiatan selalu diberitakan, karena media itu sendiri mitra dari pemerintah, selain itu, media atau pers berfungsi sebagai kontrol sosial yang dilindungi oleh Undang-Undang pers nomor 40 tahun 1999 saat menjalankan tugas jurnalistiknya.
Namun justru yang terjadi malah sebaliknya pada kepemimpinan Mulyadi kades sekarang ini, terkesan selalu menghindar dan tidak mau dikonfirmasi terkait perkembangan program-program desa.
Yang makin parah dan Konyol, tepatnya Hari rabu, 09/04/2025. Sekitar pukul 10:32 wib, wartawan Kami bermaksud untuk bersilaturahmi dengan Pemdes Batununggal, khusus nya kepada Mulyadi yang di mana beliau seorang kepala Desa.
Namun ketika tibanya di kantor desa Batununggal, wartawan kami sedikit terkejut dan merasa Lucu. Disamping Masih jam Kerja, tepatnya sekitar pukul. 10: 32 Wib hampir Semua Staf desa batununggal tidak ada di kantornya. Sementara yang memenuhi Kantor Desa Batununggal Puluhan wartawan.
Tentu saja hal tersebut membuat awak media kami bertanya-tanya ada apa dengan desa Batununggal, saat kami ingi menghampiri salah satu staf desa yang dimana beliau Menjabat sebagai Kasi Pemerintahan, Jaji Sukaeji.
Namun bukan nyah mengindahkan sapaan dari awak media, Jaji malah terburu buru meninggalkan ruangaan Desa. Jadi dapat disimpulkan kan Pemdes Batununggal Alergi kepada awak media Reformasi Aktual.
Kami pun mencoba menghubungi Mulyadi via WhatsApp. Namun Nomer Mulyadi tidak aktif atau diblokir.
Hingga berita ditayangkan kades tersebut sampai saat ini belum bisa ditemui dan dihubungi.
Harapan kami sebagai insan pers/ selaku kontrol sosial, kepada camat Cibadak agar memberikan teguran terhadap kades serta Jajarannya supaya dapat saling menjaga silaturahmi baik antara desa dan insan pers / wartawan.
Amud & widiyanto*©
