TANJUNG BALAI//Reformasiaktual.com-
Pengurus Cabang Persatuan Wartawan Republik Indonesia ( PWRI) Kota Tanjung Balai melakukan kegiatan audensi dengan Jajaran Kantor Imigrasi Tanjung Balai Asahan kelas II TPI. Kehadiran rombongan Pengurus Cabang PWRI di terima langsung oleh Kepala Kantor Imigrasi ( Kakanim ) Tanjung Balai Asahan diruang kerjanya, Jum’at 25/4/2025.
Penyambutan kehadiran Pengurus PWRI oleh Kakanim Barandaru Widyarto turut didampingi oleh beberapa orang jajaran kantor Imigrasi antara lain : Inteldakim Herbert Hendry, Kepala Seksi Lalulintas dan Izin Tinggal Fransiskus Bima, Kepala Seksi Tikim Insan Ummani. Dalam pertemuan tersebut Ketua DPC PWRI Yusman didampingi Sekretaris Rimanto, Bendahara Abdul Hakim Sitorus, dan pengurus Si Thien Hok, Ade Taslimsyah Nst, dan Hariyanto dengan suasana akrab dan familiar.
Yusman menyampaikan, “Selamat datang bapak Barandaru Widyanto Kakanim yang baru dikota Tanjung Balai. PWRI mendukung program Imigrasi yang dilaksanakan Barandaru. Imigrasi Tanjungbalai Asahan pernah mendapat penghargaan nomor 2 Se-Indonesia dalam pengawasan penerbitan Paspor, kiranya Kakanim yang baru dapat meningkatkan atau mempertahan prestasi tersebut” ungkap Yusman.
Kakanim Tanjung Balai Asahan Kelas.II TPI Barandaru Widyanto menyambut baik kehadiran Pengurus DPC PWRI Tanjung Balai, beliau menyampaikan terimakasih atas dukungan DPC PWRI dan kerjasamanya dalam hal pemberitaan. “Kalau ada informasi mengenai keimigrasian, kiranya dapat dikoordinasikan sama pihak Imigrasi. Mungkin jika ada keluhan masyarakat terkait pelayanan keimigrasian silahkan sampaikan kepada saya agar apa yang menjadi keluhan masyarakat dapat kami koreksi dan tentunya sesuai dengan aturan yang berlaku”, ujar Kakanim.
Barandaru juga menuturkan Kantor Imigrasi Tanjung Balai siap membantu pelayanan prima kepada masyarakat dalam pengurusan pasport, “kita tidak pernah mempersulit dalam mekanisme pengurusan pasport,terpenting dapat melengkapi dokumen dokumen, tuturnya.
“Sejak saya diangkat menjadi Kakanim Imigrasi Tanjung Balai Asahan, saya telah melakukan koordinasi dengan Pemerintah Kota dan pihak – pihak terkait agar tugas yang kami laksanakan dapat bersinergi. Harapan kita diantaranya adalah bagaimana dapat membantu pemerintah kota meningkatkan PAD melalui sektor pariwisata mengingat PAD Kota Tanjung Balai sangat kecil sehingga menjadi salah satu kendala dalam melaksanakan pembangunan”, imbuh Barandaru.
Kakanim Imigrasi Tanjung Balai juga menyampaikan bahwa dalam waktu dekat sekitar bulan Mei akan ada kapal pesiar yang akan bersandar di Pelabuhan Internasional Kuala Tanjung.
Menurut informasi yang di dengar oleh pihak Imigrasi bahwa para turis asing yang berkunjung akan melakukan perjalanan wisata ke kota Parapat dan Berastagi Sumatera Utara. Dengan kehadiran kapal pesiar tentu akan memberikan dampak ekonomi yang positif di kawasan Sumatera Utara.
Kakanim juga berharap kepada PWRI untuk berkomunikasi dengan pihak Pemko untuk menyampaikan hal terkait apa yang dapat ditawarkan kepada para wisatawan asing seandainya mereka berkunjung ke Kota Tanjung Balai sehingga berdampak positif pada ekonomi masyarakat dan PAD Kota Tanjung Balai. Tak lupa Barandaru mengajak semuanya komponen yang ada di Kota Tanjung Balai bersama bahu-membahu untuk meningkatkan pembangunan Kota Tanjung Balai baik pembangunan infrastruktur maupun ekonomi serta hal-hal yang lain.
RA/S T H
