Reformasiaktual.com //Bandung Barat
Lembang – Tingginya intensitas hujan yang melanda wilayah Lembang Bandung Barat dan sekitarnya menyebabkan pergeseran tanah atau longsor di wilayah Kampung Ciburial RT 002 RW 004, Desa Cibogo, Kecamatan Lembang Kabupaten Bandung Barat,Jawa Barat.
Longsor yang terjadi di Kp Ciburial menyebabkan sumber mata air bersih untuk masyarakat di Kampung tersebut tertutup sehingga memutus sumber air yang digunakan untuk keseharian masyarakat
Tebing sungai Ciburial RT 002 RW 004 Desa Cibogo, Kecamatan Lembang, Kabupaten Bandung Barat, mengalami longsor pada Rabu (14/05/2025) diperkirakan Jam 18,30 WIB sore.
Peristiwa tersebut menyebabkan sebagian aliran Sungai Ciburial tertimbun material longsoran serta memutus jalur distribusi air bersih ke masyarakat Desa Cibogo dan sekitarnya, juga dampak longsor tersebut bisa dirasakan salah satu sekolah yaitu SMKN PP (Pertanian -Peternakan) Lembang terkena dampaknya, satu mesin penyedot bersama paralonya terkubur, udah hampir dua hari siswa siswi SMKN PP Lembang tidak ada air, siswa siswi yang berada diasrama pada ikut mandi ke rumah warga.
” Luas Area Terdampak 5 meter x 50 meter
Luas Area Keseluruhan 50 meter x 100 meter
Salah satu siswa SMKN PP Lembang Ridwan kelas 11 berharap dari pihak Pemerintah setempat dan Pemkab Bandung Barat segera membantu melakukan penanganan karena memang urgent juga dari kejadian longsor ini agar akses warga dapat kembali normal dan saluran air kembali lancar,” Harapnya
“Harapan besar kami tentu Pemerintah setempat maupun Pemkab Bandung Barat dapat segera menangani pasca longsor ini agar akses warga kembali normal,” tambahnya.
PJ Kepala Desa Cibogo Yeni mengapresiasi, masyarakat Desa Cibogo atas langkah cepat ikut membantu menangani kejadian longsor, melakukan assessment kaji cepat ke lokasi, hadir dalam kegiatan tersebut dari, Pemdes Cibogo, Muspika Kecamatan Lembang, Tagana KBB dan kepengurusan RT/ RW juga warga Masyarakat.
PJ Kepala Desa Cibogo Yeni saat dikonfirmasi penyebab kejadian longsor di dan materil kerugiannya menurutnya yang sudah didata Lokasi Kejadian Kp, Ciburial RT 002, RW, 004 Desa Cibogo, Kecamatan Lembang, Kabupaten Bandung Barat, Jawa Barat.
Dampak terjadinya longsor penyebabnya tanah labil , kemiringan ekstrem, dan pada saat kejadian hujan intensitas besar dan lama dan menyababkan sejumlah korban diantaranya :
- Jumlah KK : 5 KK
- Jumlah Jiwa : 19 Jiwa
- Lansia (Laki-laki) : 1
- Lansia (Perempuan) : 1
- Dewasa (Laki-laki) : 8
- Dewasa (Perempuan) : 5
- Anak-anak (Laki-laki) : 1 Anak-anak (Perempuan) :3
- Balita (Laki-laki) : 0
- Balita (Perempuan) : 0
Data korban tertimbun longsor - luka berat : 1
- luka ringan : 7
Adapun sekarang kebutuhan mendesak yang sangat diperlukan diantaranya,” Relokasi keluarga Terdampak karena rumah terdampak sudah sangat berbahaya untuk ditinggali, pondasi rumah terbawa longsor dan berpotensi longsor susulan, hambatannya kondisi rumah yang berada di tanah yang labil dengan kemiringan ekstrim, sehingga sulit untuk melakukan perbaikan rumah dan area terdampak, opsi yang bisa dilakukan adalah relokasi keluarga terdampak karena area terdampak sudah tidak layak dihuni dan sangat beresiko.
Yeni memastikan bahwa pihaknya akan mengajukan anggaran untuk perbaikan pasca longsor di Kampung Ciburial, sebab tidak bisa sekarang karena harus dianggarkan terlebih dahulu untuk perbaikannya.
“Penanganan sementara warga diharapkan bisa kerja bakti, gotong royong dan bersabar sampai ada anggaran untuk perbaikan dari Pemkab Bogor. Kami juga mengimbau kepada warga di sekitar lokasi untuk tetap waspada, menghindari lokasi-lokasi yang rawan longsor karena dikhawatirkan terjadi hal-hal yang tidak diinginkan lantaran cuaca yang tidak menentu,” pungkasnya
Journalist RA***Team
