Martapura – Kepala Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIB Martapura yang baru dilantik, Abas Ruchandar menyampaikan pengarahan perdananya kepada seluruh jajaran pegawai dalam rapat dinas yang berlangsung pada Sabtu (17/5). Pengarahan tersebut turut disampaikan berdasarkan arahan dari Kepala Kantor Wilayah Direktorat Jenderal Pemasyarakatan Sumatera Selatan serta komitmen pribadi Kalapas dalam membangun budaya kerja yang lebih solid dan profesional.
Dalam arahannya, Kalapas menyampaikan kembali beberapa pesan penting dari Kakanwil Ditjen Pemasyarakatan Sumsel. Di antaranya, agar seluruh petugas senantiasa menjaga komunikasi, koordinasi, dan sinergi dalam pelaksanaan tugas sehari-hari. Selain itu, setiap Unit Pelaksana Teknis (UPT) juga diperintahkan untuk segera membentuk Tim Tanggap Darurat sebagai bentuk kesiapsiagaan menghadapi potensi gangguan keamanan dan ketertiban serta melakukan koordinasi dan kolaborasi dengan APH, Pemda, dan Instansi terkait.
“Kebersamaan dan kekompakan adalah fondasi utama keberhasilan kita. Maka dari itu, saya mengajak seluruh petugas untuk menjalin hubungan kerja yang harmonis, baik antarpegawai maupun dengan Warga Binaan Pemasyarakatan,” ujar Kalapas.
Ia juga mengingatkan pentingnya kekompakan antara pejabat eselon IV dan V, serta menjadikan peristiwa di Lapas Narkotika Muara Beliti sebagai pembelajaran berharga agar kejadian serupa tidak terulang.
Dalam arahannya secara langsung, Kepala Lapas juga menegaskan agar seluruh jajaran senantiasa menjaga marwah Kemententerian Imigrasi dan Pemasyarakatan serta Direktorat Jenderal Pemasyarakatan. Beliau membuka ruang dialog dan keterbukaan, dengan menekankan bahwa apabila terdapat hal-hal yang dirasa kurang sesuai, hendaknya disampaikan secara langsung dan bijak.Rilis Krisna
