Reformasiaktual.com//Probolinggo sholeh warga prumahan Istana Asba Asembakor kecamatan Kraksaan datangi pegadaian dengan maksud meminjam sementara BPKB kendaraan miliknya yang sedang digadaikan.Tujuan peminjaman tersebut adalah guna keperluan ngurusin surat-surat kendaraan sepeda motornya.
Namun, permintaan Sholeh ditolak pihak pegadaian dengan alasan belum sepenuhnya jelas. Menurut informasi yang diterima, penolakan tersebut diduga karena Sholeh masih memiliki tanggungan pinjaman yang belum lunas. Meski demikian, Sholeh mengaku bersedia melunasi jika memang itu syaratnya.
“Saya hanya ingin tahu alasannya apa, dan saya sangat penting mas, mau dibuat ngidupin sapada motor saya. Kalau saya memang harus melunasi dulu, saya siap, Tapi saya butuh penjelasan juga dari pihak pegadaian,”ujar Sholeh kepada salah satu karyawan pegadaian yang melayaninya.
Tidak puas dengan jawaban yang diterima, Sholeh kemudian menyampaikan keluhannya kepada seorang wartawan. Pada hari Sabtu, (24/Mei/2025) wartawan tersebut berusaha menemui Kepala Pegadaian Cabang pemasaran Kraksaan kekantornya untuk mengonfirmasi permasalahan ini.
Sayangnya saat itu, Kepala Pegadaian cabang Kraksaan Edi purwoto sedang menghadiri sebuah acara penting sehingga wartawan hanya bisa membuat janji untuk bertemu kembali pada hari Senin, 26 Mei 2025.
Namun pada hari yang dijanjikan Hari Senin, Kepala Pegadaian Kraksaan dilaporkan sedang tidak masuk kantor melainkan cuti satu minggu, Informasi ini disampaikan oleh Taufiq P Firdauz, petugas (Security) di kantor pegadaian tersebut.
Namun demikian wartawan masih
Menunggu klarafikasi dari pihak pegadaian, Hingga berita ini diterbitkan, pihak Pegadaian Cabang pemasaran Kraksaan Edi Purwito belum dapat ditemui untuk dimintai klarafikasi resmi terkait keluhan Nasabah tersebut.!!
Ibrahim