BANTAENG – Dalam beberapa hari terakhir, cuaca ekstrem berupa hujan deras disertai angin kencang melanda wilayah Desa Bonto Cinde, Kabupaten Bantaeng. Pemerintah Desa setempat pun segera mengambil langkah antisipatif dengan mengeluarkan imbauan resmi kepada masyarakat untuk tetap waspada terhadap potensi bencana, seperti pohon tumbang dan banjir.
Kepala Desa Bonto Cinde, Mantasari, S.Farm, menyampaikan bahwa wilayahnya memiliki banyak pohon besar di sepanjang jalan, terutama di kawasan pemukiman. Kondisi ini meningkatkan risiko tumbangnya pohon saat angin kencang melanda.
“Saya mengimbau kepada seluruh masyarakat untuk meningkatkan kewaspadaan dan kesiapsiagaan, khususnya di sekitar rumah masing-masing,” ujar Ibu Kades, Jumat (28/6/2025).
Selain pohon tumbang, banjir juga menjadi ancaman serius di beberapa titik rawan, terutama di sekitar bantaran sungai. Masyarakat diimbau untuk berperan aktif menjaga lingkungan, khususnya dengan tidak membuang sampah sembarangan yang dapat menyumbat aliran air.
“Kami mohon kerja sama masyarakat untuk peduli terhadap lingkungan, terutama dalam menjaga kebersihan sungai dari tumpukan sampah,” jelasnya.
Ia menegaskan bahwa tanggung jawab dalam menghadapi bencana bukan hanya menjadi tugas pemerintah, melainkan tanggung jawab bersama seluruh lapisan masyarakat.
“Kepedulian bersama akan menciptakan lingkungan yang lebih aman dan sehat bagi kita semua,” tambahnya.
Pemerintah Desa Bonto Cinde juga mengingatkan bahwa intensitas curah hujan diperkirakan akan meningkat dalam waktu dekat. Oleh karena itu, langkah-langkah preventif sangat diperlukan demi keselamatan bersama.
Imbauan ini merupakan bentuk perhatian Pemerintah Desa Bonto Cinde dalam menjaga keselamatan dan kesejahteraan warganya di tengah cuaca ekstrem.
Reporter: AGUS
