Bukittinggi Sebagai Satu-Satunya Kota Layak Anak Peringkat Utama di Sumatera Barat

Berita Kota78 Dilihat

Jakarta, Reformasiaktual.com – Kota Bukittinggi meraih penghargaan Peringkat Utama Kota Layak Anak (KLA), di Auditorium KH. M. Rasjidi, Kementerian Agama RI, Jakarta Pusat, Jum’at (08/8).

Penghargaan diberikan kepada Walikota Bukittinggi Ramlan Nurmatias, yang diserahkan langsung oleh Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (PPPA) RI, Arifatul Choiri Fauzi.

Ramlan Nurmatias didampingi Kepala Dinas DP3APPKB, Nauli Handayani.

“Penganugerahan penghargaan ini merupakan bentuk apresiasi atas komitmen pemerintah daerah dalam mewujudkan lingkungan yang ramah anak,” ujar Ramlan Nurmatias.

Pemerintah Kota Bukittinggi merasa bersyukur dan bangga atas penghargaan sebagai Kota Layak Anak.

Tahun 2025 ini, prestasi Kota Bukittinggi meningkat dari Kategori Nindya menjadi Peringkat Utama, dan menjadikan Kota Bukitttinggi sebagai satu-satunya daerah di Sumatera Barat atas capaian tersebut.

“Keberhasilan ini merupakan motivasi bagi seluruh perangkat daerah dan pemangku kepentingan untuk terus berinovasi serta memperkuat sinergi, sehingga anak di Bukittinggi dapat tumbuh dan berkembang dalam lingkungan yang aman dan penuh kepedulian,” harap Ramlan Nurmatias.

Ramlan Nurmatias mengatakan,” Penghargaan ini dinilai berhasil jika Kabupaten/ Kota dapat mengimplementasikan 24 indikator KLA, yang meliputi hal sipil dan kebebasan anak, lingkungan keluarga dan pengasuhan alternatif, kesehatan dasar dan kesejahteraan, pendidikan, pemanfaatan waktu luang dan kegiatan budaya serta perlindungan khusus bagi anak.”

“Penghargaan Kota Layak Anak merupakan hasil kerjasama pemerintah daerah, lembaga pendidikan, dunia usaha dan masyarakat,” kata Ramlan.

“Ke depannya Pemko Bukittinggi akan terus memperkuat pembangunan berwawasan anak, agar lahir generasi yang sehat, cerdas, kreatif dan berakhlak mulia,” tutup Ramlan.

Pada kesempatan yang sama, Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak, Arifatul Choiri Fauzi memberikan apresiasi kepada seluruh pihak dalam mendukung evaluasi Kabupaten/ Kota Layak Anak tahun 2024 – 2025 di seluruh Indonesia.

“Kota Layak Anak merupakan jembatan antara regulasi nasional dan perlindungan anak di tingkat lokal, dengan tujuan agar setiap anak dapat tumbuh dalam lingkungan yang aman, dan mampu mencapai potensi maksimal,” ujar Arifatul.

(Adjoe)