Reformasiaktual.com//Sukabumi – Bupati Sukabumi, H. Asep Japar, meninjau langsung kondisi warga Kampung Babakan Astana, Desa Loji, Kecamatan Simpenan, yang tinggal di kandang domba. Didampingi jajaran Pemdes Loji, pihak kecamatan, dan sejumlah stakeholder terkait, Bupati memberikan bantuan langsung kepada Ibu Atin, warga yang tinggal di tempat tidak layak tersebut.
“Alhamdulillah saya bisa datang langsung ke Babakan Astana. Tadi saya lihat ada warga yang rumahnya tidak layak, bahkan ada yang tinggal di kandang domba. Kondisi ini akan segera kami perhatikan dan bantu,” ujar Bupati kepada awak media, Rabu (27/08/2025).
Selain memberikan bantuan, Bupati juga menginstruksikan pihak Puskesmas dan pemerintah kecamatan untuk segera menindaklanjuti warga yang mengalami gangguan jiwa (ODGJ) agar dibawa ke rumah sakit. Ia juga memastikan warga yang belum memiliki BPJS akan segera dibuatkan, serta yang sakit akan mendapatkan pelayanan kesehatan.
“Untuk rumah yang tidak layak huni, insyaallah akan kita bangunkan rumah yang lebih layak,” tegasnya.
Bupati berharap seluruh jajaran pemerintahan mulai dari RT, RW, desa, hingga kecamatan aktif melaporkan bila ada kasus serupa, sehingga pemerintah bisa lebih cepat membantu masyarakat yang membutuhkan.
Sementara itu, Pemerintah Desa Loji menyampaikan apresiasi atas kunjungan Bupati. Sekretaris Desa Loji, Hardiansyah, membenarkan bahwa Ibu Atin memang tinggal di kandang domba dan belum memiliki dokumen kependudukan.
“Kami prihatin atas kondisi ini. Setelah mendapat laporan dari Kadus, kami langsung berkoordinasi dengan RT dan RW agar Ibu Atin tidak terus tinggal di kandang karena berbahaya bagi kesehatan. Kami juga sudah mengidentifikasi data administrasi dan sosialnya, dan ternyata memang belum memiliki dokumen kependudukan. Kami berharap pihak Dukcapil segera memproses agar bisa dibuatkan BPJS,” jelasnya.
Sekdes juga berterima kasih atas perhatian Bupati yang berjanji memperbaiki rumah tidak layak huni warganya.
“Alhamdulillah, Bapak Bupati turun langsung dan memberikan arahan agar kebutuhan administrasi, kesehatan, dan tempat tinggal warga segera ditangani. Kami ucapkan terima kasih atas perhatian dan tindak lanjutnya, termasuk instruksi kepada Dinas Perkim untuk segera membangun rumah layak bagi warga kami,” pungkas Hardiansyah.
