Bupati Asmar Ajak Masyarakat Menanam Harapan di Hari Pohon Sedunia 2025

Kepala Daerah28 Dilihat

Reformasiaktual.com//MERANTI — Peringatan Hari Pohon Sedunia 2025 di Kabupaten Kepulauan Meranti berlangsung penuh makna dan menegaskan komitmen bersama dalam menjaga kelestarian lingkungan. Kegiatan yang dipusatkan di Kantor Perpustakaan Daerah Kepulauan Meranti, Jumat (21/11/2025), dihadiri Bupati Kepulauan Meranti, AKBP (Purn) H. Asmar, bersama jajaran Forkopimda, pimpinan instansi vertikal, tokoh adat, tokoh masyarakat, perwakilan perusahaan, serta organisasi keagamaan.

Turut hadir Ketua DPRD Kepulauan Meranti, Komandan Kodim 0303/Bengkalis, Kepala Kejaksaan Negeri Meranti, Ketua Pengadilan Agama Selatpanjang, DANRAMIL 02 Tebing Tinggi, DANPOSAL Selatpanjang, para kepala OPD, Kepala Kemenag Meranti, Ketua LAMR Meranti, FKUB, serta manajemen PT Imbang Tata Alam.

LAMR Meranti: Selamatkan Alam untuk Selamatkan Adat

Acara diawali dengan sambutan Ketua LAM Riau Kepulauan Meranti, Datuk Afrizal Cik, S.Sos., M.Si., yang menegaskan bahwa kelestarian alam menjadi dasar keberlangsungan adat dan budaya Melayu.

“Kalau alam hancur, pulau tenggelam, adat mana lagi yang bisa kita pertahankan?” ujarnya dengan penuh keprihatinan.

Ia juga menyampaikan apresiasi kepada Kapolres Kepulauan Meranti, AKBP Aldi Alfa Farouki, atas komitmen dalam program penghijauan, serta menyampaikan pantun sebagai bentuk penghormatan.

Kapolres Meranti Laporkan Capaian: 1.914 Pohon Tertanam

Dalam laporannya, Kapolres Kepulauan Meranti, AKBP Aldi Lafa Faroqi, S.H., S.I.K., M.H., menjelaskan bahwa penanaman pohon menjadi bagian dari program Green Policing yang dicanangkan Kapolda Riau, Irjen Pol Dr. Riauwan S.I.K, M.A, M.Hum.

Selama 11 hari pelaksanaan, mulai 10–21 November 2025, jajaran Polres dan Polsek menanam rata-rata 150 pohon per hari. Hasilnya, total 1.914 pohon berhasil ditanam, melampaui target Polda Riau sebanyak 1.750 pohon.

“Kegiatan ini adalah investasi jangka panjang untuk anak-anak kita dan generasi mendatang,” tegasnya.

PT Imbang Tata Alam: Tanam 11.000 Pohon dan Kembangkan Wisata Mangrove

Dukungan terhadap gerakan penghijauan juga disampaikan Area Manager PT Imbang Tata Alam, Bonar Ari Nindito. Ia menjelaskan komitmen perusahaan dalam pelestarian ekosistem mangrove dan edukasi lingkungan.

Hingga Oktober 2025, perusahaan telah menanam 11.000 pohon berbagai jenis, mulai dari mangrove, ketapang kencana, pucuk merah, hingga bambu. PT Imbang Tata Alam juga aktif dalam pemberdayaan komunitas mangrove, pengembangan wisata mangrove di Telaga Air Merah dan Sungai Merambai, serta pembibitan tanaman endemik di Curacamp Pulau Padang.

Bupati Asmar: Menanam Pohon adalah Menanam Harapan

Mengakhiri rangkaian kegiatan, Bupati Kepulauan Meranti AKBP (Purn) H. Asmar mengajak seluruh masyarakat menjadikan Hari Pohon Sedunia sebagai momentum memperkuat kesadaran ekologis.

“Pohon adalah paru-paru dunia. Tanpa pohon, bumi semakin panas, bencana semakin sering, dan keanekaragaman hayati terancam. Satu pohon yang kita tanam hari ini adalah investasi untuk masa depan yang lebih baik,” ungkapnya.
Bupati juga mendorong gerakan nyata dari masyarakat, mulai dari menanam pohon di lingkungan sekitar hingga menjaga kawasan hutan dan mendukung pendidikan lingkungan.

Kolaborasi untuk Masa Depan Meranti yang Lebih Hijau

Peringatan Hari Pohon Sedunia 2025 di Kepulauan Meranti menjadi bukti bahwa sinergi antara pemerintah daerah, aparat keamanan, perusahaan, tokoh adat, dan masyarakat mampu menghadirkan langkah konkret dalam menjaga kelestarian lingkungan untuk generasi mendatang.

Karyono