SD Negeri 02 Abung Jayo melaksanakan Gerai Vaksinasi Tahap Pertama

Daerah484 Dilihat

Lampung Utara,Reformasiaktual.com– Unit Pelaksana Tehnis Dasar (UPTD) Sekolah Dasar Negeri 02 Abung Jayo melaksanakan Gerai Vaksinasi Pertama Pelajar yang bekerjasama dengan pihak puskesmas abung Selatan yang dilaksanakan di SD Negeri 2 Abung Jayo, beralamat di Jl. Saprodi Margomulyo, Abung Jayo, Kec. Abung Selatan, , Kabupaten Lampung Utara, Rabu (26/.1/2021).

Pada kegiatan Gerai Vaksinasi Pelajar ini, turut dihadiri oleh pihak Kecamatan Abung Selatan,
Apri Kanit Binmas jajaran polsek Abung Selatan, Uptd Dinas Pendidikan abung Selatan,beserta relawan kesehatan puskesmas abung selatan

Kegiatan Gerai Vaksinasi Pelajar kali ini, dilaksanakan hari ini Pukul 9:00-12:00 Wib, dan dosis vaksin tidak terbatas dosis pertama.

Kepala sekolah SD Negeri 02 Abung Jayo, Zarnetti.,S.Pd.i,M.Pd., mengatakan, kegiatan vaksinasi hari ini dilaksanakan di sekolah SD Negeri 02 Abung Jayo yang Murid nya berjumlah 169 Siswa, sedangkan yang tidak ikut serta dalam kegiatan vaksinasi dikarenakan belum ada persetujuan dari orang tua siswa berjumlah 79 Siswa.

“Dalam vaksinasi pelajar kali ini, kami menargetkan tuntas melaksanakan vaksinasi kepada siswa-siswi kami, Karena vaksinasi mandiri dilaksanakan tahap pertama kepada siswa-siswi kami. Jadi pada hari ini siswa yang akan kami lakukan vaksinasi sesuai dosis yang dipersiapkan kepada kami,”ujar Zarnetti.

“Setelah vaksinasi pelajar dilakukan, kami akan mempersiapkan proses pembelajaran tatap muka. Sekiranya dengan selesainya vaksinasi siswa-siswi kami, ini akan jadi bahan evaluasi sekiranya nanti pembelajaran tatap muka dilaksanakan, untuk melihat seberapa kuat daya tahan tubuh/imun anak-anak mengikuti pembelajaran tatap muka,” ungkapnya.

“Harapan kami selaku Kepala sekolah, kegiatan vaksinasi ini dilakukan kepada pelajar dan seluruh warga Desa Abung Jayo untuk mendukung program pemerintah melawan wabah virus covid-19, sehingga target Pemerintah mewujudkan Herd Immunity bisa tercapai,” jelasnya .

Apalagi para siswa sudah jenuh belajar secara daring atau dirumah, sehingga setelah siswa sudah di vaksin, pihaknya akan merencanakan pembelajaran tatap muka, karena anak-anak sudah mempunyai kekebalan tubuh yang baik dalam proses pembelajaran tatap muka nantinya,”tutupnya.

 

(Tabrani)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *