Reformasiaktual.com//Belitung – Kasdim 0414 Belitung mewakili Dandim 0414/Belitung, hadiri vidcon rapat koordinasi dan evaluasi pelaksanaan vaksin Covid-19 di Prov. Kep. Babel. Bertempat di Aula Tribrata Polres Belitung Jl. Sijuk No.2, Paal Satu, Kecamatan Tanjungandan, Kabupaten Belitung. Kamis (27/01/2022).
Hadir dalam kegiatan tersebut Wakapolres Belitung Kompol Facturrahman,S.IK,.M.IK, Kapolsek Tanjungpandan Kompol Imam Tegus, S.IK, Dandim 0414 Belitung diwakili Kasdim Mayor Inf Tri Joyo, Kadis Ops Lanud Tanjung pandan Mayor Arif Lutfi, Kabag Ops Polres Belitung Kompol Poltak Sintong Toar Purba,S.IK, Dinkes Kab.Belitung Joko Sarjono, S.KM, Para PJU Polres Belitung serta Kapolsek Jajaran Polres Belitung.
Rapat koordinasi dan pelaksanaan evaluasi pelaksanaan vaksin Covid 19 itu dipimpin langsung oleh Wakapolda Kep. Babel Brigjen. Pol. Drs. Umardani, M.Si, Kasrem 045 Gaya Kolonel Inf. Joko Sulistiono, dan Kadinkes Prov. Babel dr. Andri Nurtito, Mars.
Dalam penyampaian dan penekanan oleh Wakapolda Kep. Babel Brigjen. Pol. Drs. Umardani, M.Si selaku Kasatgas percepatan Vaksinasi Prov. Bangka Belitung Mengatakan.
“tekan pelaksanaan percepatan Vaksinasi sasaran usia 6-11 tahun harus selesai. Konsentrasi untuk sasaran lanjutan Booster untuk daerah yang sudah mendekati 100 persen,”ujar wakapolda Prov. Bangka Belitung
Ia juga mengapresiasi kinerja satker Polsek Selat Nasik dan Badau karena capaian trend vaksinasi melebihi target yaitu 16 persen untuk Polsek Selat Nasik dan capaian dosis 1 umum sudah 125 persen dan dosis 2 sudah 109 persen.
Adanya hambatan terkait surat edaran pemerintah yaitu untuk umum tidak boleh menggunakan vaksin jenis sinovac dan beberapa kendala lain yaitu fokus untuk sasaran anak usia 6-11 tahun.
“Datakan segera stok vaksin wilayah jajaran laporkan nanti akan di tindak lanjuti, datakan permintaan pemakaian berdasarkan sasaran yang belum divaksin untuk menyelesaikan target 100 persen,”tambahnya
Lebih lanjut Brigjen. Pol. Drs. Umardani, M. Si. menjenjelaskan untuk Wilayah Tanjungpandan butuh peningkatan percepatan segera, karena jauh dibawah target, terutama Tanjungpandan dan Sijuk ini harus diupayakan maksimalkan dan dicari solusinya.
“Anggota diluar dari Bhabinkamtibmas melalui pamatwil segera didatakan dan gerakan untuk melaksanakan percepatan vaksinasi dikedua wilayah tersebut,”pungkasnya
“Data harus memiliki data valid harus dicek real dilapangan, Tanjungpandan dan Sijuk menjadi titik fokus mobilitas masyarakat baik lokal maupun luar,” papar Wakapolda Kep. Babel Brigjen. Pol. Drs. Umardani, M.Si.
Rapat koordinasi dan evaluasi pelaksanaan vaksin Covid-19 di Prov. Kep. Babel merupakan kegiatan pembahasan progres percepatan vaksinasi di prov.Bangka Belitung dalam mendukung pemerintah untuk melakukan herd immunity (kekebalan kelompok) di Indonesia.
Febriansyah