KERINCI//reformasiaktual.com-miris nya kabar yg tidak sedap yg dikeluarkan oleh para oknum pemilik kios pupuk bersubsidi di wilayah Siulak Mukai yg akar masalah nya mereka mengeluh terus dimintai uang oleh Monis yg salah satu BPP siulak kab kerinci provinsi Jambi untuk mendapatkan sebuah RDKK pada tahun 2023.
“Oknum pemilik kios bersubsidi melalui media ini pada pekan lalu mengatakan,kami pemilik kios sangat keberatan dengan pungutan yg dilakukan oleh Monis kepada kami, soalnya untuk mendapatkan RDKk pungutan yg dilakukan tidak lah tanggung2 dari 600 ribu sampai kami membayar 1.200 ribu per kios nya,kalau kami tidak mau membayar uang yg diminta nya, RDKK kami pasti dikurang nya.”
“Lanjut pemilik kios,padahal kami bersusah payah untuk menyalurkan pupuk kepada kelompok tani sesuai dengan RDKK yg kami milik,tetapi malah dia yg meraih keuntungan dari kami, sebenarnya kalau jatah pupuk untuk kios kami berdasarkan RDKK yg kami ajukan pasti lah cukup,ini tidak sesuai yg diberikan kalau kami tidak membayar uang,tutup pemilik kios.”
“Monis selaku Balai Penyuluhan Pertanian (BPP) kec siulak yg diperbantukan di dinas pertanian bidang PSP Kasi Pupuk saat dimintai keterangan melalui hp nya terkait dugaan pungli terhadap pemilik kios resmi dia menjawab.”
“Untuk sekarang Saya tidak lagi disitu,dan masalah ini silakan tanya langsung dengan dinas,kalau memang ada buktinya boleh di konfirmasi kekantor Kito dudukkan kesamaan nama jabatan kewenangan jawab Monis dengan singkat.”
(Arifin korwil Jambi)