Reformasiaktual.com//Probolinggo -Pekerjaan Infrastruktur peningkatan ruas jalan Triwungan Gondosuli Kecamatan kotaanyar Kabupaten Probolinggo.(R.82) dengan anggaran Rp.1.055.505.950 – Waktu pelaksanaan,150 hari, mulai dari 1Juli 2024. selesai 27 November 2024. Pelaksana, CV. MAYAPADA,
pengawas, CV. SRIKANDI TEKNIK,
Sehubungan dengan pekerjaan Peningkatan Ruas jalan triwungan- gondosuli, lokasi kegiatan di Area sambirampak lor. terdapat kejangalan, proyek bernilai milyaran rupiah, pekerjaanya tersebut tidak sesuai agregat kelas jalan beraspal, dan tidak sesuai Spesifikasi (Rab) bukti baru dua hari di kerjakan, hari ini sudah melepuh dan hancur.
Informasi Lebih lanjut, kemudian beberapa teman wartawan mendatangi lokasi pekerjaan Ruas jalan tersebut. namun, sesampai dilokasi Parapekerja tidak satupun para pekerja berada di tempat, kebetulan ada warga yang bisa di wawancarai
Menurut apa yang disampaikan warga yang menyaksikan pekerjaan Peningkatan Ruas jalan, meraka mengatakan, kalau cara kerjanya seperti itu sampai kapanpun pekerjaan Infrastruktur jalan tersebut tidak akan pernah selesai, buktinya baru dua hari dikerjakan sudah hancur. kalau kualitasnya bagus tidak akan terjadi seperti itu,
Lebih lanjut, masak mereka tidak paham bahwa sumber anggaran pekerjaan Peningkatan Ruas jalan, itukan berasal dari uang rakyat, berarti samahalnya merampok uangnya rakyat,”Ungkap”pak Ita, dan pak Akil alias pak durahman, kepada wartawan sabtu -(10/08/2024)
Kemudian pada hari minggu- (11/08/2024)-wartawan media Reformasiaktual.klarifikasi ke- Kadis PUPR kab.Probolinggo.( bapak
Hengki Cahyo Saputra) melalui pesan whatsapp, bahwa pekerjaan Infrastruktur jalan triwungan gondosuli, kondisinya sangat memprihatinkan belum apa-apa Sudah melepuh dan sudah hancur,
Kemudian klarifikasi dijawab pada hari senin (12/08/2024) Assalamualaikum wr. wb Mohon maaf sebelumnya,
kami cek lokasi dulu nggih, apa penyebabnya.Kami sampaikan juga ke penyedia untuk bekerja sesuai dengan peraturan yang ada.Terima kasih informasinya.
Ditempat terpisah teman wartawan wawancarai Salah satu tokoh masyarakat lebih tepatnya pada minggu malam saat ngopi bareng, iya mengatakan bahwa kalau pemerintah Kabupaten Probolinggo serius memperbaiki Infrastruktur, tentunya para pemilik CV.CV.di audit akreditasinya agar di setiap pekerjaan Infrastruktur maupum pekerjaan lainya dapat diketahui rekam jejaknya,
Sampai kapansih para pemimpin di probolinggo punya pemikiran maju, apa tidak malu, belum lima tahun pemimpin kita terjaring Ott, Masak tidak ada pelajaran yang bisa di Ambil dari peristiwa itu.”Ujar”tokoh masyarakat tersebut, Namun saat ditanya Identitasnya iya tidak mau menyebutkan,”Pungkasnya”
Ibrahim
