Pasangan A. Syakur Amin Dan L.Putri Karlina Resmi Sebagai Calon Bupati dan Wakil Bupati Garut Dengan 11 Koalisi Partai Pendukung

Politik63 Dilihat

Reformasiaktual.com// GARUT, Pasangan Calon Bupati dan Wakil Bupati Partai Koalisi pendukung, Pasangan Abdusy Syakur Amin dan Putri Karlina, resmi mendaftar Ke Kantor KPU Garut Jalan Suherman Kecamatan Tarogong Kaler Jawa Barat ,Rabu Siang ( 28/08/ 2024)

Pasangan Calon Yang Sebelumnya Mendapatkan Rekomendasi Dari DPP Pusat Partai Pengusung Koalisi dari Sebelas (11) Diantaranya Partai Nasdem,Partai Golkar ,PDIP ,Gerindra ,PKB,Demokrat,PAN ,
Hanura ,Partai Garuda ,Partai UMMAT,Partai Buruh MendekraDeklarasikan Dukungan Penuh dan Juga Siap Memenangkan Pasangan Syakur – Putri ( Santri ) Bertempat Joglo Hotel Jalan Proklamasi No.45, Jayaraga, Kec. Tarogong Kidul, Kabupaten Garut, Jawa Barat Sebelum mendaptarkan Sebagai Pasangan Calon Bupati Dan Wakil Bupati ke Kantor Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Garut, di hari ke dua (2) Rabu 28 Agustus ,sekitar pukul 14.35 WIB.Di iringi Bersama Partai Pendukung Koalisi Pasangan Calon tersebut

Kedatangan Syakur dan Putri ( Santri ( disambut oleh Sekretaris KPU Kabupaten Garut, Asep Budiyanto, serta iringan kesenian lengser dan penari. Selanjutnya, pasangan tersebut memasuki Aula Kantor KPU untuk mengikuti rangkaian pendaftaran Calon Bupati dan Wakil Bupati Garut Tahun 2024.

Ketua KPU Kabupaten Garut, Dian Hasanudin, mengungkapkan bahwa hingga hari kedua pendaftaran, telah ada dua pasangan yang mendaftarkan diri sebagai calon, termasuk hari ini, pasangan Syakur – Putri.

“Alhamdulillah prosesnya berjalan dengan lancar dan kita melaksanakan proses pendaftaran sebelum penutupan, jadi untuk hari ini penutupan tepat di jam 16.00 kita tutup proses pendaftaran, dan selanjutnya untuk hari besok kita akan buka dari jam 08.00 sampai jam 23.59,” ujar Dian dalam konferensi pers.

Untuk besok, disampaikan Dian, tetap pihak KPU akan bertugas melaksanakan proses pendaftaran, sesuai dengan jadwal yang ditentukan yaitu tanggal 27 – 29 Agustus 2024, meskipun disinyalir misalkan tidak ada yang mendaftar.

Jelas Ketua KPU Garut, persyaratan dokumen kedua Bapaslon telah lengkap, kemudian diverifikasi oleh pihak KPU. Pada hari pertama, pasangan dr. Helmi-Yudi didukung oleh empat partai, sementara pasangan Syakur-Putri yang mendaftar hari ini didukung oleh 11 partai Yang Berada di Kabupaten Garut

Sebenarnya, lanjut dia, masih ada tiga partai yang belum menentukan dukungan terhadap salah satu pasangan calon. Namun, sampai sekarang belum ada konfirmasi, bahwa besok akan ada yang mendaftar.

Dian menambahkan, penetapan calon Bupati dan Wakil Bupati akan dilakukan pada 22 September 2024, diikuti pengundian nomor urut pada 23 September. “Proses pemeriksaan kesehatan bagi kedua Bapaslon yang telah mendaftar akan dilaksanakan pada 1 September di Rumah Sakit Hasan Sadikin Bandung,” tambahnya.

Sementara itu, Bakal Calon Bupati Garut, Abdusy Syakur Amin, menuturkan, jika dirinya bersama Putri Karlina bersama-sama datang ke Kantor KPU Kabupaten Garut untuk mendaftarkan diri sebagai Calon Bupati dan Wakil Bupati Garut Pilkada Serentak tahun 2024

Pendaftaran dirinya bersama para pengusung dari 7 partai parlemen dan 4 partai non parlemen. Ia berterima kasih kepada partai-partai yang telah mengusung dan mendukung hingga memberikan kepercayaan untuk bisa menjadi bakal calon Bupati dan Wakil Bupati Garut.

“Alhamdulilah kegiatan pelaksanaan pendaftaran berlangsung dengan lancar, aman. Saya menyampaikan secara prinsip sudah memenuhi persyaratan, sedikit-sedikit barangkali insyaallah dalam waktu sesingkat-singkatnya akan kami selesaikan,” tutur Syakur, dalam konferensi pers.

Abdusy Syakur Amin, menyatakan optimisme dan keyakinannya dalam menghadapi Pilkada Garut 2024. “Dengan dukungan dari 7 partai parlemen dan 4 partai non-parlemen, kami yakin akan mampu memenangkan Pilkada Garut 2024,” ujarnya.

“Bukan berarti kami jumawa, kami terus akan bekerja keras untuk melakukan kegiatan-kegiatan yang Insyaallah akan bisa mengajak masyarakat untuk memilih kami, dengan tawaran program kerja, yang sudah kami susun berdasarkan hasil hasil survei ke masyarakat,” Pungkasnya

Pian