Reformasiaktual.com//Cimahi Bandung Barat-
CIMAHI,” Polres Cimahi Polda Jabar bersama Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkopimda), Komisi Pemilihan Umum (KPU), dan Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) menyelenggarakan acara Deklarasi Pilkada Damai dan Doa Bersama Lintas Agama Menjelang Pemilu Tahun 2024 Bertempat di lapangan Polres Cimahi Jl. Jend. Amir Machmud No. 333 Kel. Cigugur Tengah Kecamatan, Cimahi Tengah Kota Cimahi, Kamis ( 26/09/2024)
Kegiatan ini bertujuan untuk memastikan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Kota Cimahi dan Kabupaten Bandung Barat 2024, berlangsung dengan aman, damai, dan kondusif. Acara tersebut dihadiri oleh seluruh tim sukses, tiga pasangan calon (paslon) Pilkada calon Wali Kota Cimahi dan Wakil Walikota Cimahi dan 5 pasangan calon ( Paslon) pasangan calon Bupati dan Wakil Bupati Kabupaten Bandung Barat, serta perwakilan dari berbagai organisasi masyarakat.
Deklarasi ini diwarnai dengan Doa bersama yang dipimpin oleh perwakilan dari enam agama di Indonesia, yakni Islam, Kristen, Katolik, Hindu, Buddha, dan Konghucu. Kehadiran lintas agama ini mencerminkan semangat kebhinekaan dan kerukunan dalam menyukseskan pesta demokrasi.
Kapolres Cimahi Polda Jabar, AKBP Dr, Tri Suhartanto S.H, M.H, M.S.I, dalam sambutannya menekankan pentingnya Deklarasi Damai dan Doa Bersama sebagai langkah awal untuk memastikan kesuksesan Pilkada 2024 di Kota Cimahi dan Kabupaten Bandung Barat.
“Dengan deklarasi ini, kita semua berharap Pilkada 2024 di Kota Cimahi dan Kabupaten Bandung Barat dapat berjalan aman dan kondusif, mulai dari kampanye hingga penetapan pemenang nanti,” ujarnya.
AKBP Tri Suhartanto juga menyampaikan pesan penting agar seluruh pasangan calon dan tim sukses berkompetisi secara sehat dan damai, menghindari praktik-praktik negatif seperti kampanye hitam yang dapat merusak persatuan dan kedamaian.
“Kami juga berpesan kepada seluruh pasangan calon dan tim sukses agar berkampanye secara santun dan damai, tidak sampai ada ‘Black Campaign’ yang menjatuhkan paslon lain,” tegasnya.
Selain itu, AKBP Tri Suhartanto memperingatkan agar paslon tidak terlibat dalam praktik politik uang atau pelanggaran pemilu lainnya. Pihaknya juga memastikan pengamanan ketat telah disiapkan untuk menjaga proses Pilkada berjalan lancar.
“Instrumen pemilu sudah lengkap, Bawaslu dan Gakkumdu siap menegakkan aturan bila terjadi pelanggaran,” tambahnya..
Enam Agama di Indonesia,” Doa Bersama sebagai langkah awal untuk memastikan kesuksesan Pilkada 2024 di Kota Cimahi dan Kabupaten Bandung Barat
“Materi dan konten kampanye harus mendidik, karena salah satu tugas paslon adalah memberikan pendidikan politik kepada masyarakat,” ungkapnya.
“Bahkan kampanye harus dilakukan dengan cara-cara edukatif dan tidak mengeksploitasi kelompok golongan maupun SARA,” jelasnya.
Ia juga menyoroti pentingnya menjaga keamanan selama kampanye, terutama pada kampanye terbuka dengan jumlah pendukung yang besar.
“Manajemen kampanye sangat kita perhatikan, termasuk penjadwalan antar paslon supaya tidak ada kegiatan yang bersamaan di lokasi yang berdekatan,” terangnya
Dengan adanya Deklarasi Pilkada damai ini, seluruh elemen yang terlibat berharap Pilkada 2024 di Kota Cimahi dan Kabupaten Bandung Barat,dapat berjalan damai, berintegritas, serta menghasilkan pemimpin yang mampu membawa perubahan positif bagi masyarakat Kota Cimahi dan Kabupaten Bandung Barat.ujarnya.
Dalam suasana khidmat, Pilkada damai, Do’a bersama Lintas Agama Polres Cimahi menggelar peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW, Peringatan digelar bersama Pilkada damai antar Agama dengan tema ‘Dengan Meneladani Akhlak Rasulullah SAW, Kita Tingkatkan Keimanan dan Kinerja Guna Mewujudkan Pilkada Damai Aman dan Sukses’.
Kapolres Cimahi AKBP Tri Suhartanto mengatakan kegiatan ini diharapkan menjadi momentum bagi seluruh personel untuk memperkuat komitmen dalam menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat. Khususnya menjelang Pilkada.
“Dengan meneladani akhlak Rasulullah SAW, kita berharap dapat memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat dan menciptakan kondisi yang kondusif selama pelaksanaan Pilkada,” ujar Fahrian.
Kapolres Cimahi AKBP Tri Suhartanto Gelar Maulid Nabi Istimewa Kapolres berpesan seorang mukmin adalah juru damai yang bisa menghimpun bukan memecah belah.” Mukmin itu memperbaiki bukan merusak. Bijak dalam mendamaikan pihak yang bertikai,”
Dengan menjadi juru perdamaian atau mencehah pertikaian, maka banyak orang yang mendoakan kebaikan untuknya dan memujinya, apalagi saat Pilkada begini, marilah kita menyelamatkan bangsa ini dari perpecahan, pungkasnya.
Deklarasi Pilkada Damai, Do’a Bersama Lintas Agama dan Peringatan Maulid dihadiri oleh PJ Bupati Kabupaten Bandung Barat, PJ Walikota Cimahi, Kapolres Cimahi, Dandim 0609 Cimahi, Para calon Wali Kota Cimahi dan para Calon Bupati dan Wakil Bupati Kabupaten Bandung Barat, anggota DPRD Cimahi, DPRD Kabupaten Bandung Barat, Forum Komunikasi Pimpinan Daerah ( Forkopimda) Komisi Pemilihan Umum (KPU), Badan Pengawas Pemilu ( Banwaslu), penyelenggara acara Deklarasi Pilkada Damai 2024, dan Do’a Bersama Lintas Agama, Pejabat Utama (PJU), Kapolsek jajaran, dan seluruh personel yang beragama Islam. Tampak hadir juga Ketua Bhayangkari.
Journalist Aan iyus RA***
