Reformasiaktual.Com/Bitung — Pemkot Bitung diduga menghalang – halangi kegiatan proses pembahasan rancangan perubahan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah tahun 2024.
Hal tersebut sampai dengan sekitar Pukul 21.00 wita, sejumlah anggota DPRD Kota Bitung belum menerima dokumen APBDP dari Pemkot Bitung dalam hal ini TAPD.
Sekretaris DPRD Kota Bitung, Albert Sarese saat dikonfirmasi diruang kerjanya membenarkan hal tersebut.” Ia benar, sampai malam ini pihak sekretariat belum menerima dokumen APBDP tersebut dan masih menunggu.
“Sampai sekarang masih menunggu,”kata Sekwan Albert Sarese.
Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Bitung, Rudi Theno saat dikonfirmasi melalui pesan WhatsApp terkait keluhan sejumlah anggota DPRD Kota Bitung mengarahkan wartawan untuk melakukan konfirmasi ke Kaban BKAD, Frangky Sondakh.
“Confirm ke pak Angky Kaban BKAD,” ucap Sekot Rudi Theno,” Senin (30/9/2024) malam.
Sementara Kaban BKAD, Frangky Sondakh saat dikonfirmasi melalui sambungan telepon maupun pesan WhatsApp belum memberikan tanggapan.
Salah satu anggota DPRD Kota Bitung yang enggan namanya ditulis saat dikonfirmasi menyebut, jika APBDP tidak jadi dibahas malam ini akan berdampak pada beberapa kegiatan pemerintahan yang tidak bisa direalisasi.
“Nanti ada beberapa kegiatan penting tidak bisa terealisasi,” ungkapnya.
Pantauan media ini di Kantor DPRD Kota Bitung sekitar pukul 22.00 wita sejumlah anggota DPRD sudah terlihat untuk menghadiri rapat pembahasan APBDP. Namun hingga berita ini dimuat, belum ada tanda-tanda rapat pembahasan akan dimulai.
(SDU)
