LEMBAGA TAKTIS ALIANSI KINCIR ANGIN DESAK DINAS KOPERASI DAN UMKM SEGERA BUBARKAN KOPERASI RAKYAT KIARA DODOT

Lembaga20 Dilihat

Gambar Ilustrasi,

Reformasiaktual.com// GARUT- Lembaga keuangan koperasi yang berawal tumbuh dan berkembang dari negara Scotlandia pada tahun ( 1771 sd 1785 ) yang di prakarsai oleh Robert Owen salah satu tujuan nya untuk, membantu Pertumbuhan ekonomi masyarakat Scotlandia , yang masuk ke wilayah indonesia semenjak tahun 1896 yang di
prakarsai Fatih bernama R Aria wiria Atmaja Ter inspirasi untuk tidak ketergantungan terhadap rentenir dan membangkitkan Perekonomian dengan bersama secara sistemik kesejahteraan dan untuk kemakmuran bersama.

Ironinya seiring berjalan nya waktu,sejatinya Koperasi yang dibangun untuk Kesejahteraan seluruh anggotanya mulai luntur karena terpengaruh, beberapa kegiatan lembaga yang mengatasnamakan koperasi tetapi pada faktanya jauh dari nilai nilai untuk kesejahteraan bersama dan terkesan bertentangan dengan Ketentuan peraturan Undang Undang hal tersebut di antaranya marak nya Rentenir berkedok koperasi berdampak buruk terhadap perekonomian masyarakat, karena memakai Sistem, dan ketentuan yang tidak Normatif alih -alih bukan nya membantu mensejahterakan masyarakat malah sebalik nya beberapa oknum yang bergerak dalam jasa keuangan dijadikan wadah Untuk berbagai kepentingan untuk Menarik keuntungan dan kesejahteraan kelompok tertentu.

Seperti halnya Salah satu KUD Kiara Dodot yang terletak di kampung Kiara Dodot Desa Hamda Mekar Kecamatan Kadungora Kabupaten Garut berdasarkan informasi dari beberapa Narasumber Masyarkat setempat yang sampai kepada awak media Reformasiaktual.com beberapa orang yang terlibat sebagai jajaran sekitar tahun 2016.

Jajaran pengurus dan anggota dari KUD Kiara Dodot telah melegitimasi menjadi koperasi Kiara Dodot yang secara struktural kepengurusan nya melibatkan beberapa ASN Pemerintah Kabupaten Garut, namun kabar terbaru mulai beredar menjadi isu negatif menjadi pembicaraan hangat di lingkungan masyarakat dan pejabat pemerintah kabupaten Garut, Koperasi Rakyat Kiara Dodot yang semestinya menjadi salah satu koperasi percontohan dan menjaga marwah sejati nya koperasi, tidak berbanding Lurus dengan misi visi koperasi, yang menciptakan Kesejahteraan Anggota dan Masyarkat, berbuntut menjadi permasalahan dan Kegaduhan yang diduga dipicu peristiwa Potret buruk, konflik yang berkepanjangan antara beberapa pengurus koperasi yang Menjadi sorotan beberapa Aktivis dan awak media di lingkungan Kabupaten Garut.

Mendapati Informasi dari beberapa orang narasumber Masyarakat di wilayah kabupaten Garut terkait konflik yang berkepanjangan antar pengurus koperasi rakyat Kiara Dodot yang berujung Kegaduhan di tengah lingkungan masyarakat dan beberapa pejabat pemerintah.

Awak media Reformasiaktual.com bergegas melakukan penelusuran pada Selasa 11 Februari Pukul 08:00 wib ke salah satu Tokoh aktivis pergerakan yang tergabung di Lembaga taktis Aliansi Kincir Angin yang secara fakta integritas, dan eksistensi dikenal oleh masyarakat dan pemerintah Kabupaten Garut, terdepan dalam membela Kaum tertindas.

Sebut saja Pria yang Akrab di sapa Kang Budi Juanda berhasil di mintai keterangan oleh awak media Reformasi aktual com di sekitar lingkungan pemkab Garut,

Menyikapi tentang Isu yang datang dari Salah satu wadah Koperasi Rakyat Kiara Dodot isu, yang menjadi kegaduhan di tengah masyarakat dan pejabat pemkab Garut menurut analisa dan Kajian saya dan kawan yang tergabung di Aliansi kincir angin. adanya beberapa Dugaan Konflik perselisihan,antar pengurus yang diantaranya isu penguasaan Lahan yang dilakukan oleh sosok insial AW yang menjabat sebagai ketua koperasi dan isu Pemberhentian, secara sepihak tanpa dasar perbuatan pelanggaran yang jelas dan tidak melalui Keputusan Musyawarah.

Jajaran pengurus dan anggota terjadi Pemberhentian terhadap inisial B.R yang menjabat sebagai pendiri koperasi rakyat Kiara dodot, hal tersebut diduga terindikasi Tendensius dan tidak Rasional patut diduga pemberhentian Sosok B.R terhubung dengan penguasaan lahan oleh beberapa orang pengurus Koperasi Rakyat Kiara Dodot, menurut beberapa analisa saya dan kawan kawan di aliansi kincir berdasarkan data data yang ada di kami ,Sosok B.R adalah anak dari Salah satu pemilik lahan yang sekarang di kuasai oleh AW dan kawan kawan.ungkap narasumber Sosok pria yang akrab di sapa kang Budi Juanda yang berhasil menjawab beberapa point pertanyaan dari awak media Reformasiaktual.com.

Masih kata kang Budi juanda Selain Adanya penguasaan lahan yang masih menyimpan misteri diduga Ada beberapa kejanggalan, yang Mencengangkan Saya dan kawan kawan Aliansi oleh Sosok A.W dan jajaran. Pengurus koperasi rakyat Kiara Dodot, Adanya pernyataan Tertulis bahwa lahan tersebut Sudah di sertifikasi dan diserah kan kepada Negara, Namun setelah dilakukan pengecekan baik ke DPPKAD aset daerah. Dan lembaga KPKNL Tasik Malaya memberikan keterangan tertulis bahwa
lahan yang telah di serahkan menjadi aset milik negara oleh sosok Insial AW ketua koperasi dan jajaran pengurus tidak terdaftar, dari beberapa Tindakan yang di lakukan oleh para pengurus koperasi Rakyat Kiara Dodot menambah kejanggalan saya dan di perkontras adanya keterangan tertulis dari ketua dan para Pengurus KUD Kiara Dodot yang secara logika Terlebih dahulu Menduduki lahan yang menjadi konflik ,yang di lakukan oleh beberapa orang jajaran. Pengurus koperasi sama sekali tidak mengetahui bahwa lahan tersebut sudah di sertifikasi,”tandas Narasumber Pria yang akrab di sapa kang Budi juanda

Usai melakukan wawancara dengan narasumber Kang budi Juanda awak media kembali untuk melanjut kan Investigasi menggali informasi ke salah satu narasumber sosok pria berdasarkan informasi dari beberapa narasumber Beberapa bulan Mengkaji Polemik permasalahan yang terjadi sebut saja sosok pria yang akrab disapa kang Toni
Yang berhasil di mintai keterangan terkait permasalahan kegaduhan yang terjadi di internal pengurus Koperasi Rakyat Kiara Dodot menyampaikan.kritik melalui awak media Reformasi Aktual com Apa yang disampaikan oleh kang Budi memang faktanya beberapa tindakan dari jajaran pengurus koperasi Kiara dodot sangat kontras sekali dengan beberapa hal yang menjadi kejanggalan, yang dilakukan. Oleh jajaran pengurus koperasi Kiara Dodot patut diduga lahan yang secara proses di sertifikasi langsung Hanya sebagai siasat, agar bisa di pandang Logika yang Rasioanal padahal penyerahan lahan kepada Negara itu tidak semudah itu kecuali bisa di lakukan. Untuk kepentingan negara yang bersifat Urgensi,dan saya sendiri Sangat ingin mempertanyakan kepada Dinas koperasi dan UMKM kabupaten Garut, dari tahun 2016,koperasi Kiara Dodot tidak menyampaikan hasil laporan Rapat anggota dan kegiatan yang ditindak lanjuti Beberapa kali teguran tertulis dan tindakan,yang sampai saat sekarang di Respon Pengabaian .tentunya hal tersebut harus menjadi barometer, Bahwa Koprasi Terkait tidak layak untuk di pertahankan karena sudah jelas melakukan pembangkangan, dan menganggap Rendah nya Marwah dinas koperasi dan UMKM Apalagi Dinas Kembali melakukan kebijakan. Waktu selama enam bulan tentunya menurut kajian saya itu sangat Diluar logika,tidak Rasional Terkecuali bagi koperasi yang melanggar tetapi bisa membuktikan Layak untuk di berikan kebijakan.karena. masih di anggap normatif , tentunya sangat di wajar kan untuk di berikan kebijakan waktu, tentunya langkah. Yang di lakukan oleh Dinas Koperasi dan UMKM semakin membakar semangat kami untuk segera menggelar Audiensi akan mendesak dinas koperasi dan UMKM kabupaten Garut dan Dekopinda segera melakukan. Pembubaran koperasi Kiara dodot yang diduga sudah melakukan beberapa pelanggaran administrasi dan melakukan pembangkangan terhadap Undang undang

Tim Media Reformasi aktual Garut