Forkopimcam Besuk Peringati Hari Jadi Kabupaten Probolinggo Ke – 279 dan Hari Otonomi Daerah ke – 29.

Daerah239 Dilihat

Reformasiaktual.com//Probolinggo-Forkopimcam Besuk Beserta Segenap Jajaran instansi dan kepala desa melaksanakan peringatan hari jadi kabupaten probolinggo dan hari otonomi daerah di halaman kantor kecamatan besuk pada hari jum’at ( 24/04/2025 )

kegiatan ini di awali dengan upacara dan berlangsung unik dikarenakan semua peserta upacara memakai baju adat tradisional yang ada di seluruh Nusantara, sebagai wujud keragaman suku budaya indonesia.

agenda hari ini dipimpin oleh Camat Besuk Ustad H. Abdul Bari, SH. M.Si, turut hadir pula Ibu Camat Besuk Ny. Hj. Isye Abdul Bari, dan di hadiri oleh Danramil 0820/14 besuk Kapten Inf. Budi Hartono, Kapolsek Besuk AKP Suhartono, Sekcam Besuk Halik, SH, Kasi Kesra Beni Wahyudi, Kasi Ekobang Rajab Nur Fathoni, Kasubag Administrasi dan Umum H. Syarif, Kasi Trantib Muhammad Gafur, SE, Kepala puskesmas besuk, kepala puskesmas bago, kepala KUA, kepala Koorwil besuk, Kepala Pengairan, Kepala pasar besuk, Kepala BPP Pertanian, Peternakan, serta 17 Kepala Desa beserta perangkat desa, Pendamping PKH, Pendamping Desa, Pendamping Lokal Desa, dan Seluruh Karyawan Karyawati Staf Kecamatan Besuk.

Dalam Sambutan Camat Besuk H. Abdul Bari, SH. M.Si menyampaikan pentingnya memahami sejarah Kabupaten Probolinggo dengan baik, nantinya dapat memupuk dan memperkuat kecintaan terhadap Kabupaten Probolinggo. “Ada sejarah tentang Argopuro dan perlu digali sejarahnya. Selain itu jalur ke Argopuro disitu merupakan pendaki yang sangat menarik, terpanjang dan terindah. Sejarah dan budaya lainnya juga banyak di Kabupaten Probolinggo. Kita juga punya Gunung Bromo, pulau kecil yang tanpa penghuni, ada tujuh danau, delapan air terjun, sungai terbaik digunakan untuk rafting, taman hidup dan lain sebagainya. Kita punya banyak potensi yang perlu kita gali tentang sejarahnya.

Sejarah panjang menandai peringatan Hari Jadi Kabupaten Probolinggo (Harjakapro) ke-279 yang jatuh pada tanggal 18 April 2025. Peringatan hari bersejarah tersebut tahun ini mengusung tema “Meningkatkan Daya Saing Daerah Melalui Inovasi dan Sinergitas Pembangunan Berkelanjutan untuk Mewujudkan Kabupaten Probolinggo SAE”

Hari ini juga memperingati Hari Otonomi Daerah, Yang menjadi tonggak sejarah bagi administrasi pemerintahan di Indonesia, dalam penyelenggaraan otonomi daerah. Tahun ini merupakan peringatan Hari Otonomi Daerah ke-29.

Peringatan ini merujuk pada diberlakukannya kebijakan otonomi daerah yang mulai efektif sejak bergulirnya era reformasi pada akhir 1990-an, khususnya melalui lahirnya Undang-Undang (UU) Nomor 22 Tahun 1999 tentang Pemerintahan Daerah yang kemudian disempurnakan menjadi UU Nomor 23 Tahun 2014.

Tujuan utama dari penerapan otonomi daerah adalah untuk memberikan ruang yang lebih luas bagi pemerintah daerah dalam mengatur urusan rumah tangganya sendiri, baik dalam aspek politik, ekonomi, sosial, maupun budaya. Kebijakan ini menjadi titik balik dari sistem sentralisasi yang kuat di masa Orde Baru, menuju desentralisasi kekuasaan sebagai wujud demokratisasi dan pemerataan pembangunan.

Peringatan ini bertujuan untuk mengingatkan pentingnya pelaksanaan otonomi daerah sebagai bentuk desentralisasi kekuasaan dari pemerintah pusat ke daerah, agar daerah bisa mengatur dan mengurus kepentingan masyarakatnya sendiri sesuai potensi dan karakteristik masing-masing.
” Ucap Camat Besuk Dalam Sambutannya “

Mauzun