Reformasiaktual.com//Probolinggo – Minggu (11/Mei/2025) — Persatuan Anggota Badan Permusyawaratan Desa Seluruh Indonesia (PABPDSI) Kabupaten Probolinggo menyatakan sikap tegas menolak segala bentuk peredaran dan konsumsi minuman keras di lingkungan desa. Pernyataan ini disampaikan dalam sebuah pertemuan resmi di-sebuah rumah makan Pujasera Namira, yang dihadiri oleh 18 perwakilan BPD se-Kabupaten Probolinggo.
Ketua PABPDSI Kabupaten Probolinggo, Moh. Ishaq Baihaqi, menegaskan bahwa pihaknya mendukung penuh langkah Badan Permusyawaratan Desa (BPD) Temenggungan yang telah mengambil sikap tegas terhadap maraknya peredaran minuman keras di wilayahnya. “Ini adalah bentuk nyata dari peran pengawasan BPD terhadap ketertiban dan kenyamanan warga desa,” ujar Ishaq.
Dalam kesempatan yang sama, Agus Mulyanto selaku Pembina PABPDSI kab.Probolinggo turut menyuarakan dukungannya terhadap Usulan Pemecatan Kepala desan Temenggungan. Ia juga menyatakan bahwa keberanian BPD Temenggungan harus menjadi contoh bagi BPD yang lain dalam menjaga moralitas dan keamanan desa.
Kemudian Pembina PABPDSI Kab. Probolinggo juga menyerukan agar pihak berwenang melakukan pengusutan tuntas terhadap segala bentuk pelanggaran hukum terkait peredaran minuman keras. “Kami mendesak agar tidak ada yang ditutup-tutupi. Semua harus terang benderang demi keadilan dan kebaikan masyarakat,” tambah Agus milyanto.
Masih menurut pembina PABPDSI Sebagai bentuk komitmen, iya juga memberikan pendampingan dan advokasi kepada BPD Temenggungan, baik secara hukum maupun moral. Mereka ingin memastikan bahwa BPD tidak bekerja sendiri dalam memperjuangkan kewajiban dan ketertiban sosial di desa.
Pernyataan ini diharapkan menjadi pemicu bagi seluruh desa di Kabupaten Probolinggo untuk bersatu dalam memerangi minuman keras dan dampak buruknya. Dukungan penuh dari PABPDSI menjadi energi baru dalam menjaga nilai-nilai sosial dan budaya masyarakat desa.
Acara tersebut ditutup dengan seruan moral kepada seluruh elemen masyarakat desa agar lebih aktif berpartisipasi menjaga lingkungan masing-masing dari ancaman degradasi moral akibat minuman keras. PABPDSI juga memberi dukungan moral atas Usulan pemecatan Kepala Temenggungan dan iya berkomitmen terus mendampingi BPD dan masyarakat dalam menciptakan desa yang aman, sehat, dan bermartabat.”Pungkasnya.!!
Ibrahim







