Reformasiaktual.com//Banjar — Pemerintah Desa (Pemdes) Sinartanjung, Kecamatan Pataruman, Kota Banjar, menggelar Tabligh Akbar dalam rangka memperingati Hari Jadi Desa Sinartanjung ke-16. Acara berlangsung di Lapang Bola Desa Sinartanjung pada Jumat malam (03/10/2025).
Dengan mengusung tema “Nanjung Rahayu Gemah Ripah Kertaharja” yang bermakna tanah subur, cukup sandang pangan papan, aman, makmur, dan sejahtera, kegiatan ini dihadiri ratusan warga serta tokoh masyarakat.
Tampak hadir Kepala Desa Sinartanjung Asep Hendra Sugiharto, A.Md, Kabid Linmas Satpol-PP Kota Banjar, Ketua Tenaga Ahli Desa Kota Banjar, Camat Pataruman, Kapolsek Pataruman, Danramil, jajaran perangkat desa, karang taruna, serta para tokoh masyarakat.
Puncak kegiatan ditandai dengan Tabligh Akbar bersama KH. Yayan Bunyamin yang memimpin doa bersama demi keselamatan dan keberkahan masyarakat Sinartanjung, sekaligus menyampaikan tausiah kepada jamaah yang hadir.
“Peringatan hari jadi ini bukan hanya seremonial, tetapi momentum untuk mempererat silaturahmi dan doa bersama agar Desa Sinartanjung semakin maju, sejahtera, dan bermartabat,” ujar Kades Asep Hendra.
Kapolsek Pataruman, Yadi H., dalam sambutannya menyampaikan apresiasi atas terselenggaranya kegiatan tersebut. Ia berharap momentum hari jadi desa mampu memperkuat kekompakan warga dalam menjaga keamanan, ketertiban, dan kerukunan lingkungan.
Pada penghujung acara, Kepala Desa Asep Hendra Sugiharto memberikan penghargaan kepada Bustami yang meraih Juara 1 DKM 6 dengan jumlah peserta terbanyak, yakni 75 orang di Panajung Timur. Selain itu, ia juga menyerahkan bantuan matras silat kepada Tapak Suci sebagai bentuk dukungan terhadap pengembangan seni bela diri dan pembinaan generasi muda.
Suasana khidmat menyelimuti jalannya acara yang dipenuhi semangat kebersamaan dan harapan agar Desa Sinartanjung terus berkembang menjadi desa yang makmur, berdaya, dan harmonis.
Asep Hendra menambahkan, ke depan pihaknya akan terus meningkatkan pembangunan di berbagai sektor, mulai dari infrastruktur, pendidikan, keagamaan, hingga pemberdayaan masyarakat. “Kami ingin seluruh warga merasakan manfaat pembangunan desa dan menjaga kekompakan demi Sinartanjung yang lebih baik,” ujarnya.
Joni
