Reformasiaktual.com//GARUT- Bertempat di kantor dewan komisi II audensi itu di laksanakan terkait alih pungsi lahan yang berada di wilayah kecamatan limbangan dan salaawi Kab.Garut kelompok tani tatanen saung istigosah ( TSI ) yang di dampingi oleh Brigade NKRI Kabupaten Garut,Pada hari Selasa ,26/07/2022
Dalam kegiatan audensi tersebut TSI yang di hadiri langsung oleh Engkus Kusdiman sebagai ketua umum, Hendra Burnama sebagai sekertaris umum, H Tata Sundara bendahara umum, Kh.Rd.Heri Ahmad Jawari Pembina , Ade Sudirman Penasehat dan di dampingi oleh ketua M.R. Ivan Rivanora. SH, Brigade NKRI sangat menyesalkan dan sangat kecewa karena ketidak hadirannya para kepala dinas, yang di harapkan bisa hadir untuk berdiskusi bersama tentang Perda rt rw, rdtr,lp2b dan evaluasi teknis di lapangan.
” Kami berharap apa yang sudah menjadi komoditi masyarakat kami di bidang pertanian tidak di ganggu dan tidak di usik oleh kebijakan kebijakan yang tidak berpihak kepada masyarakat yang berbasis pertanian di wilayah tersebut, Ivan menyampaikan kepada awak media saat di wawancara
Karena kami melihat kepentingan infestasi dan kepentingan industri yang ada hari ini bukan kepentingan secara umum melainkan ini adalah kepentingan kepentingan para kapital kapital, pemilik modal besar yang melakukan infestasi dan tentunya akan merusak tatanan komoditi masyarakat yang telah ratusan tahun di pelihara dan di lestarikan ,”jelas Ivan .
Harapan kami kedepankan semoga Pemerintah dalam mengambil kebijakan lebih di rasakan manfaatnya itu tujuan kami datang kesini , pungkasnya.
Pian
