Reformasiaktual.com//Pemalang- Tim Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) dikawal ketat dari kepolisian, hari ini berlangsung penggeledahan di sejumlah tempat di Kabupaten Pemalang terkait dugaan suap jual beli jabatan yang melibatkan Bupati dan kroninya. Senin (15/8/2022).
Dari pantauan Reformasiaktual.com, dengan dikawal ketat dari pihak kepolisian yang berseragam lengkap, tim penyidik KPK menggeledah ruang kerja pihak terkait di Kompleks Pemerintahan Kabupaten (Pemkab) Pemalang seperti ruang kerja Bupati, ruang lelang elektronik, ruang Sekretaris Daerah (Sekda), dan Badan Kepegawaian Daerah (BKD).
Selain itu, Tim Penyidik KPK juga menyasar rumah tersangka yang di duga tersandung kasus ini yakni rumah Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo), Yanuar Nitbani, di jalan Tanibar IV dan orang dekat Bupati yang saat itu menjadi tim pemenangan saat perhelatan pemilihan Bupati, Wijo Purnomo, di jalan Tanibar V, Kelurahan Bojongbata.
Dari informasi yang dihimpun Reformasiaktual.com, tim penyidik KPK mulai hari ini dan esok akan terus melakukan penggeledahan di sejumlah tempat pihak terkait dengan dugaan kasus jual beli jabatan yang melibatkan Bupati Pemalang, Mukti Agung Wibowo (MAW).
Sebagai informasi dari berita sebelumnya, KPK telah menetapkan 6 orang tersangka yang tersandung dalam kasus ini yaitu, Bupati Pemalang Mukti Agung Wibowo (MAW), Adi Jumal Widodo (AJW) dari pihak swasta, Pj Sekda Pemalang, Slamet Masduki (SM), Kepala Diskominfo Pemalang, Yanuar Nitbani (YN), Kepada BPBD Pemalang, Sugiyanto (SG).
(USM-RA)
