WARGA MASARAKAT SINDANGKERTA KECEWA TIDAK DIADAKANNYA LOMBA KARNAPAL SEPERTI BIASANYA, MEMERIAHKAN HUT RI KE 77 2022

Daerah349 Dilihat

 

Reformasiaktual.com //BANDUNG BARAT-
Pemerintah Kecamatan Sindangkerta tak gelar kreasi seni dan karnaval yang biasa di gelar oleh warga masyarakat sindangkerta sangat antusias bila menyambut kemerdekaan HUT RI, lomba karnaval dan kreasi seni lainya, sudah menjadi kebiasaan warga masyarakat Sindangkerta, menyambut Kemerdekaan HUT RI, apa lagi sudah dua tahun tidak ada kegiatan lomba karnaval dikarenakan Covid-19, Kamis, ( 19/8/2022)

Masyarakat pun bertanya- tanya sekarang kan udah bebas dari Covid-19,, mengapa diluar sana di daerah lain diadakan lomba karnaval, kenapa di Kecamatan Sindangkerta tidak ada, hanya upacara biasa yang digelar ditempat tertutup di Gedung atau DOM SMP 1 Sindangkerta

Kepala Desa Se- Kecamatan Sindangkerta dan warga masyarakat Sindangkerta kerta sangat kecewa, terutama masyarakat Desa Cikadu yang sudah biasa tiap tahunnya, dan sudah mempersiapkan segalanya untuk ikut lomba karnaval nyatanya pihak Pemerintah Kecamatan Sindangkerta cuma mengadakan upacara, apa lagi tempatnya ditempat yang sempit dan jarang ditempati dan jarang dikunjungi orang, biasanya kalau upacara sering dilakukan dilapangan Merah Desa Cintakarya,dan semua Desa se-kecamatan Sindangkerta mengikutinya.

Namun tahun ini,disaat ada kesempatan untuk membuat acara terbuka yang dinantikan dikarenakan masa pandemi 2 tahun tidak dilaksanakan kegiatan Upacara HUT-RI. ternyata apa yang diharapkan tidak bisa direalisasikan sebagaimana mestinya, mungkin fihak Pemerintah kecamatan Sindangkerta menimbang tidak ada dana untuk kegiatan lomba karnaval dan upacara terbuka dilapangan dan entah bagaimana maksudnya.

Hingga sampai saat ini menjadi polemik masyarakat menjadi pro dan kontra terhadap Camat Sindangkerta.
Saat dikompirmaai oleh 3 orang Tokoh Pemuda di Rumah Dinasnya,( Ad, Otoy dan Orang Embreng), untuk mempertanyakan kepada Camat Sindangkerta Achmad, kenapa dan mengapa Kegiatan Pelaksanaan Upacara ditempat yang tidak terbuka dan kenapa harus ditempat tertutup, terus terang banyak masyarakat yang kecewa saat itu, terutama para pedagang yang sudah stanby dari pagi hari, Ujarnya.

Kemungkinan kejadian ini akan kami laporkan laporkan ke Plt Bupati Bandung Barat, Henki Kurniawan dan juga kepada para Tokoh -tokoh masyarakat dan Tokoh pemuda lainnya Sekecamatan Sindangkerta,” Tegasnya.

Camat Sindangkerta Achmad,” saat itu juga meminta maap, kepada masyarakat Sindangkerta umumnya dan akan memberikan “Reviu”,untuk ditahun depan, jika saya masih jadi Camat Sindangkerta, saya berjanji akan mengodisikan sebagaimana kebiasaanmasyarakat merayakan HUT RI, dan pelaksanaan Upacara ditingkat Kecamatan Sindangkerta.

Namun sungguh sangat disayangkan sebelumnya Camat Sindangkerta Acmad , diduga karena mungkin karena merasa bersalah, dan pikiran tidak menentu waktu di datangi 3 orang untuk konfirmasi menjawabnya i dengan emosional, jawabnya Camat Achmad,” silahkan,saya laporkan ke Plt Bupati Bandung Barat.dan silahkan tulis di Media saya tidak takut,dengan nada gusar’, Hak jawab Camat Achmad tidak etis berkata begitu,dia seorang pejabat seharusnya legowo dan dia udah meminta maaf

( A. Abr . Red )

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *