Reformasiaktual.com//OKU TIMUR- Jalan propinsi di Wilayah Bunga Mayang mengalami kerusakan cukup parah. Aspal jalan berlubang hingga kedalaman 10 centimeter sehingga membahayakan pengguna jalan, khususnya roda dua. Kerusakan terjadi hampir merata sepanjang jalur Bunga Mayang .
“Banyak jalan aspal berlubang hingga terjadi gundukan yang cukup besar, hal itu tentu membahayakan bagi pengguna jalan,” kata Edi, Rabu (21/09/2022).
Pengendara motor, Edi mengatakan, kebanyakan jalan terlihat rusak sekarang, lubang-lubang besar dan kecil mengancam keselamatan pengendara motor. Kerusakan disebabkan karena hujan atau muatan kendaraan berlebih.
Bahkan, dia mengaku hampir saja terjatuh karena jalan berlubang. Selain itu kondisi jalan juga banyak terjadi bekas tumpuan kendaraan berat, sehingga membuat roda kendaraan yang melintas tidak stabil.
“Hampir saja terjatuh, untung bisa stabil. Harapannya segera ditangani pemerintah,” ujarnya.
Sepanjang jalan dari dua arah baik dari Martapura menuju Muara Dua maupun sebaliknya, sejumlah titik lubang tersebar disejumlah titik dengan diameter lubang bervariasi antara 20 sampai 100 centimeter, dan kedalamannya mencapai 20 centimeter.
Kondisi ini sangat membahayakan pengguna jalan. Bahkan tak jarang pengendara motor kecelakaan akibat terperosok lubang pada malam hari.
“Kasihan kalau hujan atau malam hari, pengendara yang tidak mengetahui medan jalan yang rusak berakibat kecelakaan,” tandas Edi.
Jalur di Kecamatan Bunga Mayang memang kerap mengalami kerusakan. curah hujan yang tinggi dan kendaraan melebihi muatan diduga sebagai penyebab utama kerusakan.
“Dugaan kerusakan jalan akibat hujan dan tonase muatan yang lebih dan banyak masyarakat mengatakan kerusakan jalan di Bunga Mayang ini di karenakan mobil mobil Puso pengangkut tanah yang sering melintas pak ,” pungkas nya,
Sampai berita diterbitkan Tim belum memintai keterangan kepada pihak Dinas PUPR Kabupaten OKU Timur atau Provinsi Sumatra Selatan.
Krisna