Reformasiaktual.com//Pemalang- Plt Bupati Pemalang, Mansur Hidayat, S.T., mengunjungi langsung kediaman Muhammad Wazir (37) seorang penyandang tuna daksa yang terbaring lunglai diatas tempat tidur, warga Dukuh Cilebak, Desa/Kecamatan Randudongkal. Minggu (1/10/2022).
Selain melihat kondisinya secara langsung, Plt Bupati Pemalang, Mansur Hidayat didampingi Istrinya, Ny. Santi Rosalia, itu juga menyerahkan bantuan rumah tidak layak huni (RTLH) berupa uang tunai senilai Rp 10 juta dari Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) Kabupaten Pemalang diterima langsung oleh Daiorah, bibi Muhammad Wazir yang merawatnya saat ini.
Dalam penyerahan bantuan ini, turut disaksikan pengurus Baznas Kabupaten Pemalang, Pj. Sekda Pemalang, Moh. Sidik, Plt. Kepala Dinas Kominfo Pemalang, Joko Ngatmo, Camat Randudongkal, Kepala Desa Randudongkal, Tim Wartawan Peduli Sosial Pemalang dan pengurus cabang 234 SC Pemalang.
“Untuk hari ini sudah kita berikan bantuan RTLH dari Baznas Pemalang, nanti kedepannya ada juga bantuan dari desa khususnya dari dana desa berupa material senilai Rp 15 juta,” kata Mansur.
Mansur Hidayat juga menyampaikan ucapan terimakasih kepada rekan – rekan Wartawan Peduli Sosial Pemalang (WPSP)dan 234 SC Pemalang yang peduli di lapangan, dalam membantu memberikan informasi, sehingga informasi ini langsung dilanjuti.
“Terimakasih kepada Wartawan Peduli Sosial Pemalang (WPSP) yang sudah bergerak mendorong menginformasikan hal ini, ini luar biasa, hingga informasi ini bisa lansung dijangkau. Ini persoalan sosial, maka Kami langsung terjun ke lapangan.” tuturnya.
Sementara itu, Dairoh (kerabat yang merawat Muhammad Wazir) menangis terharu dan tidak pernah menyangka jikalau hari ini Plt. Bupati Pemalang beserta Ibu Shanti Rosalia dan rombongan akan datang menjenguk keponakannya itu.
“Saya gak nyangka Bapak Plt. Bupati akan hadir kesini mas,Terima kasih kepada bapak Plt. Bupati, BAZNAS, dan masyarakat yang selama ini banyak membantu keponakan saya ( M. Wazir ), semoga Alloh membalas kebaikan semua ini,” ungkap Dairoh dengan meneteskan airmata.
Ditempat terpisah Ketua WPSP Yogo Darminto, S.Pd, mengungkapkan sebelumnya kami mendapatkan informasi dari rekan-rekan WPSP yang ada di lapangan sehingga keesokan harinya dirinya beserta rekan-rekan nya menyempatkan diri untuk langsung menyambangi kediaman Muhammad Wazir dan menyerahkan sedikit bantuan berupa bahan pokok.
Dikatakan Yogo Darminto, melihat kondisi saudara Muhammad Wazir selain membutuhkan bahan pokok, pempers, rumah yang ditempati pun tidak layak huni. Sehingga dirinya bersama rekan-rekannya mendorong pemerintah daerah, baznas, dan dinas terkait agar segera membantu dengan melakukan koordinasi.
“Alhamdulillah kami juga mendapat respon positif atas informasi yang kami sampaikan. Saya atas nama pribadi dan atas nama rekan -rekan WPSP menghaturkan terimakasih yang sebesar-besarnya kepada Bapak Plt. Bupati Mansur Hidayat, Baznas Pemalang atas respon dan tanggapannya,” tutur Yogo.
“Saya berharap dengan adanya hal semacam ini, kegiatan sosial kedepan bisa lebih bersinergi dengan Pemerintah Daerah untuk membantu saudara kita khususnya warga masyarakat Pemalang yang membutuhkan uluran tangan,” pungkasnya.
Diberitakan sebelumnya Muhammad Wazir sejak usia 5 tahun saat kedua orang tuanya meninggal dunia. Muhammad Wazir juga sempat memiliki rumah dari orang tuanya akan tetapi karena rumahnya terbakar sejak 4 tahun yang lalu. Muhammad Wazir mengalami cacat sejak lahir, kondisi tubuhnya lengkap. Namun ia hanya bisa berbaring dan menggerak-gerakan badannya saja, bicaranya hanya sebisa saja.
(UsM-RA)
